BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Sebuah toko yang sudah tutup sejak dua tahun silam, menjual barang harian dan grosir. Toko itu bernama Toko Sukajadi, terletak di Jalan Tuanku Tambusai atau Jalan Nangka, Pekanbaru. Minggu malam (11/12/2016) mendadak tempat ini menjadi sorotan warga, pasalnya ditemukan sebuah koper yang diduga berisi bom.
“Seingat saya toko itu, menjual barang harian dan grosir, seperti minuman kaleng,” ujar Sari salah seorang warga yang juga di sekitar lokasi itu.
Sari juga melakukan aktifitas dagangan di pinggir Jalan Tuanku tambusai. Toko Sari persis berada di depan ruko itu. Katanya, sejak magrib, warga sudah ramai berkerumun di sekitar lokasi itu. Awalnya dia tidak begitu memperdulikan hiruk pikuk warga. Namun setelah beberapa mobil polisi berhenti, rasa penasarannya terjawab.
“Saya dapat kabat kalau didepan toko itu ada tas hitam, yang diduga berisi bom,” sambungnya, kepada bertuahpos.com. Toko Sukajadi itu sudah tutup sejak dua tahun belakangan ini. “Tak pernah lagi saya lihat ada aktifitas jual beli di situ,” katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Sebuah koper diduga berisi bahan peledak terletak di depan pintu sebuah ruko kosong di Jalan Tuanku Tambusai, Pekanbaru. Tas yang diduga berisi bom itu terletak didepan pintu Toko Sukajadi. Setelah mendapatkan laporan, polisi langsung menterilkan lokasi itu, dan arus lalu lintas dialihakan.
Â
Koper merk Polo berdiri tegak tepat di depan toko Srikandi yang sudah tutup. Kejadian ini tentu saja mencuri perhatian warga dan pengguna jalan yang melaintas di kawasan itu. Koper sudah berada di depan toko itu sejak pukul 16.00 sore, diletakkan oleh seorang laki-laki. Saat ini tas yang diduga berisi bom itu sudah diamankan polisi, dan arus lalu lintas kembali lancar.
Penulis: Melba Ferry Fadly