BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Pihak Dinas Pendapatan Asli Daerah (Dispenda) Kota Pekanbaru berencana validasi data tempat hiburan. Sebab pendapatan sektor pajak hiburan saat ini masih tergolong rendah dari target.
Hal itu diungkapkan Sekretaris Dispenda Pekanbaru, Yuliasman kepada bertuahpos.com, Rabu (15/04/2015). “Yang pasti kita akan pendataan, sekalian validasi juga,” katanya.
Sebab dari data sementara yang dimiliki Dispenda ada sebagian tempat hiburan yang sudah tutup. “Di sistem kita masih ada, namun di lapangan sudah tutup, itu kita akui ada. Jadi kita validasi, yang sudah tidak beroperasi kita hapus,” ujarnya.
Menurut Yuliasman, PAD dari pajak hiburan di Pekanbaru masih bisa dimaksimalkan lagi. Mengingat Kota bertuah menjadi salah satu tujuan investasi terbaik di Indonesia. “Berikutnya konsentrasi sektor hiburan kita tingkatkan termasuk restoran,” sebutnya.
Untuk triwulan pertama ini, Dispenda Pekanbaru mencatatkan realisasi perolehan PAD sektor pajak senilai Rp 71 Milyar atau 83 persen dari target Rp 86 milyar.
Pencapaian PAD pada triwulan pertama masih didominasi BPHTB dengan realisasi Rp 25 milyar dan pajak penerang jalan Rp 19 milyar. Sedangkan untuk Pajak reklame, Pajak hiburan, pajak restoran dan Pajak hotel sebut Yuliasman belum maksimal.
Untuk mengoptimalkan potensi PAD yang ada dilapangan agar terus bisa menambah pemasukan bagi daerah, Dispenda memaksimalkan pengawasan dilapangan. “Tiap hari kita lakukan pengawasan,” sebutnya. (riki)