BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Sebuah tambang emas ilegal meledak dan runtuh. Akibat itu, maka polisi Afrika Selatan (Afsel) harus  mengevakuasi 25 mayat penambang. Itu terjadi di tambang Harmony Gold. Mayat-mayat itu berserakan di sebuah lorong yang disebut Lorong Eland.
“Ada ledakan yang terjadi Kamis pekan lalu dan berakibat pada kematian para penambang ilegal,†kata Juru Bicara Kepolisian Mayor Jenderal Lerato Molale yang dilaporkan Reuters, Kamis (18/5/2017).
Menurut polisi, terdapat 11 penambang ilegal yang berhasil selamat. Namun belum banyak diketahui, berapa orang lagi yang masih terjebak di dalam lorong ini.
Lorong Eland ini telah berubah menjadi lorong maut. Di tahun 2009 telah terjadi kebakaran di dekat daerah tambang yang terletak di Provinsi Free State itu. Dan Lorong Eland itu merupakan salah satu bencana pertambangan terburuk di Afsel. Krban saat itu mencapai 76 nyawa penambang ilegal.
Penambangan emas ilegal memang menjadi masalah bagi perusahaan pertambangan Afsel selama berpuluh-puluh tahun. Perusahaan tambang dan negara mengalami kerugian hingga miliaran rand akibat pencurian kecil-kecilan dan jaringan yang dijalankan oleh organisasi kriminal. jss