BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Rencana Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pekanbaru untuk menaikkan subsidi terpaksa dibatalkan. Hal ini seiring dana yang tersedia dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Pekanbaru 2014 yang terbatas.
Diungkapkan Kepala Disperindag, El Syabrina kepada bertuahpos.com di kantornya. “Kita sudah jajaki ke Pemerintah Kota, Badan Penggelolaan keuangan dana dan aset, dana yang tersedia hanya Rp 750juta,” ujarnya Selasa (08/04/2014).
Sebelumnya, Disperindag Pekanbaru berencana menaikkan besaran subsidi sembako dari Rp 50ribu menjadi Rp 75ribu per paket. Ini mempertimbangkan asumsi harga sembako yang semakin mahal. Nantinya tiap sembako yang disubsidi akan disediakan saat penyelenggaraan pasar murah.
Sambung El Syabrina, padahal Pekanbaru memiliki 12 Kecamatan. “Jadi kalau dana tersebut dibagi untuk setiap kecamatan dengan besaran subsidi Rp 75 ribu sembako yang ada hanya tersisa 10 ribu paket, padahal minimal satu kecamatan sembako 1000 sembako,” tambahnya.Dengan kondisi seperti ini, pihaknya mengambil kebijakan memakai besaran subsidi yang sama seperti tahun lalu.Â
“Jadi dengan subsidi 50ribu per paket, kita bisa menyediakan 15ribu paket,” urainya. Jumlah ini juga lebih sedikit dari target Disperindag yang berencana menyediakan 20ribu paket sembako.
Sehingga jika dibagi ke 12 Kecamatan sesuai oplah minimal, sembako masih bersisa 3000 paket. “Karena kita masih punya iven lain seperti hari jadi Pekanbaru, Bulan bakti gotong royong, hari ibu,” tambahnya.(riki)