BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Proyeksi kenaikan harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit di Riau kemungkinan masih akan terus berlanjut hingga akhir tahun.
Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Riau, Ferry HC mengatakan, pebisnis dan petani kelapa sawit boleh senang. Para analis memprediksi potensi kenaikan harga CPO masih belum berakhir.
Dia menyebutkan, pekan ini kenaikan harga CPO dialami oleh dua pasar utama yaitu pasar Indonesia dan Malaysia. Sepanjang transaksi CPO tidak mendapat tekanan akibat melemahnya nilai tukar Rupiah dan Ringgit terhadap USD. Hal ini diperkuat oleh menguatnya harga minyak dunia.
Bila dihitung sejak awal tahun, harga CPO sudah naik sekitar 11,35%. Penguatan akan tetap berlanjut meskipun kenaikannya kini akan semakin terbatas, lantaran harganya sudah cukup tinggi.
“Biasanya, menjelang akhir tahun, harga CPO akan cenderung bergerak naik. Karena itulah, para analis memprediksi, bila harga CPO merosot, koreksi yang terjadi hanya bersifat teknikal. Maklum, di akhir tahun permintaan biasanya naik, terutama dari China,” kata Ferry.
Dia menyebutkan, permintaan CPO dari Tiongkok diprediksi cukup tinggi hingga Hari Raya Imlek yang jatuh pada akhir Januari 2017 dan diperkirakan mencapai USD 785/ton pada akhir tahun dan mudah-mudahan menyentuh angka USD 800 di tahun 2017. Satu-satunya ancaman pelemahan harga akhir tahun ini sebagai dampak produksi CPO di Asia Tenggara naik.
Pada pelaksanaan Indonesian Palm Oil Conference (IPOC) ke 12 tahun 2016 yang diselenggarakan di Bali 23-25 November 2016 yang lalu terkuak kemungkinan peningkatan daya saing CPO yang berdampak terhadap penguatan harga.
Para pakar menyampaikan bahwa dalam kurun waktu enam bulan berikutnya, ada peluang kenaikan harga palm oil sebesar US$150. Ini bisa terjadi karena meningkatnya konsumsi biodiesel di Indonesia dengan mandatori B25 dapat mengurangi signifikan pasokan CPO ke pasar global.
“Selain itu, pergerakan harga juga akan dipengaruhi oleh ketidakpastian suplai akibat dampak El Nino,” tambah Ferry
Analis harga konsultan agribisnis LMC International Ltd. James Fry memperkirakan harga CPO pada kuartal pertama 2017 ada di kisaran US$ 600 FOB dengan asumsi harga minyak Brent ada di kisaran US$ 50 per barel. Harga itu bisa naik lebih.
Penulis: Melba Ferry Fadly