BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Â Tingginya tindak kriminal dimasyarakat terjadi karena kurangnya penanaman moral dari orang tua pada anaknya. Faktor lainnya karena tingkat pendidikan yang rendah seperti anak-anak putus sekolah.
“Ada banyak faktor yang menyebabkan putus sekolah bagi anak-anak. Seperti faktor lingkungan sekitar, pergaulan dan sering terjadi adalah kondisi orang tua atau keluarga. Bisa menjadi faktor si anak putus sekolah. Misalnya karena faktor keadaan ekonomi keluarga yang sangat minim, sehingga membuat orang tua dengan terpaksa memberhentikan sekolah anaknya karena tidak sanggup untuk membiayainya,” ungkap Kapolres Pelalawan AKBP Ade Johan H Sinaga SIk MHum melalui Kasat Binmas Polres Pelalawan AKP Subagja SH dengan didampingi oleh KBO Binmas Ipda Akira Ceria SIk dan Paur Humas Ipda M Sijabat SH, kepada bertuahpos.com, Senin (11/05/2015).
Menurut AKP Subagja, Polres Pelalawan membuat sebuah gebrakan yang ditujukan kepada anak yang putus sekolah, yaitu menggerakkan kepada seluruh babin yg ada di 118 desa utk mencari informasi terhadap anak yang putus sekolah.
“Kami mencoba bekerja sama dengan sejumlah perusahan dan warga sekitar untuk bersama-sama bersimpatik dan menimbulkan rasa kemanusiaan antar sesama khususnya terhadap generasi penerus bangsa yang tidak bisa lagi melanjutkan pendidikan,” katanya.
Diantaranya Babinkamtibmas Desa Rantau Baru dan Desa Kerinci Timur telah melakukan survei keluarga yang memiliki beberapa anak yang putus sekolah. Kemudian mencari serta mengajak sekolah terdekat untuk bersama sama membantu agar anak tersebut bisa ikut melanjutkan sekolah pada tahun ajaran baru di bulan Juni 2015.
Dilanjutkan AKP Subagja, adapun sekolah yang diajak bekerja sama untuk desa rantau baru yaitu SD 011 dengan kepala sekolah pak Darwis dan untuk desa kerinci timur yaitu SD 013 dengan kepala sekolah Megawati.
“Babin Desa Rantau Baru ada tiga anak yang Kita berikan bantuan untuk bersekolah di SD 011. Sedangkan utk Desa Kerinci Timur juga terdapat tiga anak yang kita bantu untuk melanjutkan sekolah di SD 013.Â
Penyerahan bantuan disaksikan oleh ketua RT dan Rw dari masing masing desa sekaligus kepala sekolah masing masing SD,” tukasnya.
Diakhir pembicaraan, AKP Subagja menyatakan kegiatan ini sebagai pelopor bagi kita semua masyarakat pelalawan yang memiliki kemampuan lebih untuk dapat berbagi dengan sesama dan dapat melihat jauh lebih dekat bahwa masih ada keluarga kita yang masih membutuhkan uluran tangan. (maulana)