BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – DPRD Riau ingatkan agar Pemprov Riau tidak menyentuh hal yang menjadi kebutuhan masyarakat ketika merasionalisisasi anggaran.
Ketua Komisi V DPRD Riau, Aherson mengatakan jika memang Pemprov perlu ‘mengencangkan’ ikat pinggang (baca: rasionalisasi anggaran), maka jangan sampai menyentuh hal yang mendasar bagi masyarakat.
“Misalnya, biaya perjalanan dinas yang dikurangi, atau biaya ATK yang dikurangi. Ya kan?” ujar Aherson, Senin 26 Maret 2018.
Baca:Â DPRD Riau Sebaiknya Juga “Kencangkan Ikat Pinggang”, Ini Komentar Sekdaprov Riau
Namun, lanjut Aherson, kegiatan-kegiatan yang berhubungan langsung dengan kebutuhan masyarakat, maka sebaiknya tidak dipotong.Â
“Kalau kebutuhan mendasar masyarakat, kita minta jangan dirasionalisasilah. Misalnya pembangunan 1 gedung, dipotong menjadi separuh gedung, juga tidak layak kan?” tambahnya.
Sementara itu, Aherson juga tidak keberatan ketika kegiatan DPRD Riua juga dirasionalisasi. Dia mengatakan tidak masalah jika perjalanan dinas atau kegiatan yang bisa ditunda, dia setuju untuk untuk ditunda.
“Ya, tidak ada masalah. Perjalanan dinas kan ada triwulan, nanti bisa kita evaluasi. Jadi seperti itu,” papar Aherson. (bpc2)