BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Pemerintah Kota Pekanbaru mengaku akan kewalahan membayar Penerang Jalan Umum (PJU) akibat kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) pada 2015 mendatang. Bahkan diprediksi biaya bayar tunggakan PJU tidak cukup karena APBD Pekanbaru 2015 sudah disahkan.
Hal tersebut disampaikan kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Pekanbaru kepada bertuahpos.com. “Kita perkirakan karena anggaran masih yang lama (APBD 2015, kita sanggup bayar cuma sampai delapan atau sembilan bulan saja,” ujarnya Rabu (10/12/2014).
Azwan memperkirakan Pekanbaru akan kembali menunggak untuk tiga bulan selanjutnya. “Tiga bulan, anggarannya sekitar Rp 15 miliyar lebih,” tuturnya.
Â
Mengenai defisit anggaran untuk membayar PJU 2015 mendatang, pihaknya akan kembali menganggarkan pada APBD Perubahan. Sehingga tunggakan di akhir tahun 2015 nanti bisa diatasi. “Di APBD Perubahan, kita cari solusinya,” sebutnya.
Â
Tahun 2014 ini pihaknya juga mengalami defisit biaya untuk pertengahan November dan Desember. Pihaknya mesti berhutang kepada PLN sebesar Rp 6,5 miliyar untuk pembayaran PJU.
Â
“Tapi tidak perlu khawatir, walikota sudah menyurati PLN untuk tidak melakukan pemadaman. PLN menerima walau sepertinya agak berat,” sebutnya.(riki)