BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Komunitas motor Honda CB150R Pekanbaru Riders of Streetfire (Perisai) menggalang dana dari masyarakat untuk disalurkan kepada korban banjir yang ada di daerah Kampar Timur.
Ketua Perisai Muhammad Iqbal mengatakan kegiatan yang sudah berjalan pada akhir pekan lalu itu, bertujuan untuk mendukung kegiatan sosial dari Honda Community se Riau yang dilaksanakan oleh PT Capella Dinamik Nusantara (CDN) di Kampar Timur pada 21 Februari mendatang.
“Kami hari Minggu lalu bersama anggota Perisai sudah turun menggalang dana masyarakat, lokasi yang kami ambil yaitu simpang empat SKA pada sore hari sampai menjelang Maghrib,” katanya, Selasa kemarin.
Dari kegiatan yang berjalan sekitar dua jam tersebut,Komunitas Perisai kata Iqbal lagi, mampu mengumpulkan dana hingga Rp 620.800 dari empat lokasi pemberhentian lampu lalu lintas.
Antusiasnya masyarakat terlihat dari kegiatan itu, di mana sebagian besar mau menyumbangkan uangnya untuk disalurkan kepada para korban banjir yang terjadi di Kampar.
Dari antusiasme itu, Perisai berencana untuk kembali turun menggalang dana kedua kalinya pada Sabtu 20 Februari mendatang sebelum hari penyerahan bantuan.
Iqbal mengatakan hasil sumbangan ini nantinya akan dibelikan sembako dan disatukan dengan bantuan yang telah disiapkan oleh CDN. Selain itu tim Perisai juga telah mengumpulkan baju layak pakai untuk ikut dibagikan.
“Semua bantuan ini akan kami salurkan melalui Capella dan pada Minggu 21 Februari mendatang kami bersama-sama membagikannya di Kampar Timur,” katanya.
Adapun Komunitas Perisai memiliki beragam kegiatan sosial yang ditujukan untuk kepentingan publik, selain agenda utama di bidang hobi otomotif dan touring bersama ke luar daerah.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, ratusan rumah warga di beberapa daerah Provinsi Riau terendam banjir. Salah satunya banjir yang terjadi di Kabupaten Kampar dan akibat sungai yang meluap dikarenakan hujan lebat yang mengguyur.
Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Sosial telah menyalurkan bantuan 1 ton beras serta paket makanan kepada ribuan pengungsi di Kabupaten Kampar. Saat ini pihak Pemprov masih terus mendata daerah-daerah yang mengalami musibah banjir. (iqbal/rls)