BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU– Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Siak yang merupakan BUMD Pekanbaru tengah menggesa realisasi program hibah air bersih yang dibiayai APBN. Tahun 2016 ini Pekanbaru mendapat kuota 1000 pelanggan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Hal itu dikatakan Kepala Bagian (Kabag) Hubungan Layanan, Nelwansyahnong kepada kru bertuahpos.com di Kantor PDAM Tirta Siak Jalan Sudirman Pekanbaru. “Kita targetkan Agustus sampai September air sudah mengalir masuk ke rumah pelanggan,” katanya, Kamis (21/04/2016).
Mengenai progres program hibah air bersih saat ini masih dalam tahap input data. “Kita sedang melakukan pendataan, nanti jumlahnya lebih dari 1000 baru kita serahkan ke pihak tim Pemko Pekanbaru dan Pemprov Riau. Karena mereka nanti yang memutuskan siapa yang berhak, bukan kami,” sebutnya.
Dikatakan Nelwan nantinya kuota 1000 pelanggan diperuntukkan kepada masyarakat di tiga kecamatan. “Prioritas yang telah disampaikan tim besar dari Pemerintah Kota Pekanbaru dan Pemerintah Provinsi Riau hanya tiga kemacatan, yakni Rumbai dan Rumbai Pesisir dengan 700 kuota. Dan 300 pelanggan lagi untuk Payung Sekaki,” kata Nelwan.
progres program hibah air bersih saat ini masih dalam tahap input data. Sesuai dengan namanya program untuk MBR, maka program ini hanya diperuntukan buat warga berpenghasilan kecil. Kriteria awal mereka yang memakai listrik dengan daya di bawah 1.300 watt.
Sedangkan biaya dalam pemasangan instalasi bagi masyarakat berpenghasilan rendah mendapat kemudahan. “Jadi kalau pemasangan normal untuk pelanggan reguler dikenakan biaya Rp 1,5 juta. Namun untuk pelanggan yang mendapatkan program hibah ini nantinya cukup membayar Rp 150 ribu,” sebutnya.
Mengenai banyaknya keluhan terhadap pelayanan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemko Pekanbaru ini, Nelwan tidak menampik hal tersebut. “Memang ada pengaduan dari masyarakat. Dan kalau melaporkan ke PDAM akan langsung kita respon,” sebutnya.
Mengenai pelayanan kepada pelanggan masyarakat berpenghasilan rendah ini, Nelwan menuturkan tidak akan membeda-bedakan dengan pelanggan reguler. “Kita tetap berikan pelayanan yang optimal. Syarat utamanya PDAM harus bisa menyediakan air bersih. Dan kita mampu, dan akan menambah pompa kita,” sebutnya.
Penulis: Riki