BERTUAHPOS.COM, RENGAT – Kedatangan Bupati Inhu Yopi Arianto disambut dengan tangisan dan keluh kesah orang tua siswa SD korban tindak asusila oknum guru olah raga AD. Salah satunya DR, orang tua dari korban pencabulan yang tak bisa lagi membendung air matanya mengingat anaknya menjadi salah satu korban.
Â
“Bapak Bupati, ini sudah tak bisa ditoleril Pak. Saya tidak bisa terima anak sya diperlakukan seperti ini. Saya minta kasus ini diselesaikan dengan cepat dan tegas, saya juga meminta agar pemerintah dan instansi terkait turut serta dalam membantu menyelesaikan kasus ini,” bebernya saat Yopu Arianto berkunjung ke SD 026 Pematang Reba, Kamis (05/03/2015) kemarin.
Â
Keluhan itu diungkapkan DR dan orangtua siswa lainnya, lantaran ia menduga ada indikasi kasus ini ditutup-tutupi. Pasalnya, sesudah laporan korban pertama, pelaku sempat di bebaskan lantaran kurangnya alat bukti, disamping itu AD mempunyai saksi yang meringankan.
Â
Sebagai bentuk keprihatinannya, Bupati Inhu ini pun berjanji akan bersikap tegas dengan kasus ini. “Saya turut prihatin dengan kejadian ini, kita akan lakukan upaya tegas agar kasus ini cepat selasai dan tak terulang lagi,” jelasnya.
Â
Ia juga menyampaikan kekecewaanya kepada pihak sekolah karena minimnya tingkat pengawasan, sehingga bisa kecolongan dengan kejadian ini. (yudha)