BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Menteri Pariwisata Arief Yahya turut menyinggung festival Pacu Jalur yang tidak masuk ke dalam kalender event nasional tahun 2019 ini.
Hal tersebut disampaikannya saat menggelar pertemuan dengan Gubernur Riau dan Bupati Kuantan Singingi jelang dimulainya festival Pacu Jalur 2019 di Teluk Kuantan, Rabu 21 Agustus 2019.
Dikutip dari akun Instagram pribadinya @menpar.ariefyahya, Menpar menyebutkan ada beberapa penyebab kenapa festival Pacu Jalur tidak masuk ke dalam kalender event nasional tahun 2019. Seperti minimnya wisman atau wisatawan macangera yang datang menonton festival Pacu Jalur.
Menpar Arief Yahya menuturkan, akses menuju Teluk Kuantan yang terbilang cukup lama turut menjadi penyebab kenapa wisman enggan menonton festival Pacu Jalur.
“Jadi mohon maaf saya mau terus terang ini. Pacu jalur tidak buruk, tapi tidak masuk (kalender event nasional)? Karena tidak ada wismannya. Kenapa tidak ada wisman? Efek harus lima sampai enam jam sampai sini (Teluk Kuantan),” jelasnya.
Untuk itu, Menpar Arief Yahya berharap agar Gubernur Riau segera mungkin membuat akses ke Teluk Kuantan menjadi lebih mudah.
“Itulah yang harus kita selesaikan bersama, ada tol bisa jadi,” ungkapnya.
Menpar Arief Yahya menambahkan, ada tiga kriteria wisata budaya bisa masuk dalam kalender event nasional.
“Yang pertama itu creative velue, kedua itu comercil velue, apakah dia menarik orang atau tidak? Yang ketiga contiunue,” pungkasnya.
Seperti yang diketahui, festival Pacu Jalur 2019 di Teluk Kuantan, Kuantan Singingi, dimulai pekan ini. Festival rakyat ini akan digelar hingga Minggu 25 Agustus 2019. (bpc9)