BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Empat tahun kepemimpinan Firdaus-Ayat, berbagai pembangunan baik fisik maupun non fisik terus digesa di Kota Pekanbaru. Ada pula di antaranya merupakan program dorongan kemandirian masyarakat yaitu melalui Organisasi Masyarakat Setempat (OMS).
OMS ini sendiri terbentu di setiap kecamatan yang ada di Kota Pekanbaru. Yang mana anggota di dalamya adalah warga tempatan, yang kemudian akan mendapatkan pengukuhan dari Pemko Pekanbaru, melalui pihak kecamatan setempat.
Beberapa pembanguanan yang berada di bawah pengerjaan OMS ini di antaranya seperti pembangunan Rumah Layak Huni (RLH), program rehab rumah bagi masyarakat miskin, semenisasi jalan lingkungan, serta di beberapa daerah juga melaksanakan pembangunan sumur artesis di lingkungan warga.
Selama empat tahun terakhir, OMS di Kota Pekanbaru setidaknya telah berhasil melakukan pembangunan 1.000 unit RLH. Mengenai dana pembangunanya sendiri, berasal dari APBD Kota Pekanbaru melalui Dinas Cipta Karya dan Pemukiman yang ditransfer langsung ke rekening OMS.
Wali Kota Pekanbaru Dr Firdaus ST MT mengatakan, program pengembangan pembangunan melalui OMS ini dimaksudkan untuk meningkatkan kembali rasa kebersamaan masyarakat, terutama dalam membantu peningkatan pembangunan di Kota Pekanbaru.
“OMS ini merupakan Inovasi baru dari mereka untuk mereka. Sehingga dengan menyelenggarakan langsung pembanguan dari tingkat paling bawah, dapat membuat masyarakat merasa bangga terhadap apa yang telah mereka bangun,” kata Wako.
Ditambahkan Wako, dengan melakukan pembangunan langsung oleh masyarakat, tentunya akan membuat transparasi anggaran lebih terlihat jelas.
“Pengelolaan OMS ini juga transparan karena masyarakat yang memilih siapa pengelola dan siapa yang melakukan pekerjaannya. Warga juga langsung melakukan pengawasannya. Dengan begitu, APBD yang kita sahkan ini benar-benar masyarakat pengelolanya” ungkap wako.
Dalam menjalankan program, OMS akan didampingi secara langsung oleh tenaga pendamping yang sifatnya memberikan masukan serta ikut menyusun program pembangunan yang akan dicanangkan OMS. Tenaga pendamping tersebut juga melibatkan mahasiswa sebagai konsultan manajemen.
Setidaknya, melalui program OMS itu pembangunan yang dilakukan masyarakat akan memberikan penghematan 11 sampai 12 persen jika melalui kontraktor. Adapun tujuan dari OMS adalah meningkatkan produktifitas masyarakat, serta memberikan kemudahan aksesbilitas bagi warga Kota Pekanbaru.
Kemudian, meningkatkan peran serta masyarakat mulai dari tahapan perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, pengendalian, pemanfaatan serta pemeliharaan, di samping memberikan peluang kerja kepada masyarakat melalui program OMS tersebut. (Adv)