BERTUAHPOS.COM, TEMBILAHAN – Gerakan Masyarakat Maghrib Mengaji atau yang lebih dikenal dengan Gemmar Mengaji merupakan program nasional Kementerian Agama Republik Indonesia yang dicanangkan di tiap Propinsi dan Kabupaten / Kota se Indonesia. Termasuk dilaksanakan di Kabupaten Inhil, Riau. Namun sayangnya hingga saat ini belum ada kepastian mengenai honor untuk guru pengajar kitab Suci Al-quran tersebut.Â
Â
“Jika pemkab tidak pernah menjanjikan honor, guru-guru tidak akan menuntut honor. Saya berharap Pemkab Inhil membuktikan keseriusannya dalam mensukseskan program tersebut dengan menepati janjinya kepada masyarakat,â€kata Firmansyah Saini, Ketua LSM PERAN, Senin (24/8/14).
Â
Pada saat yang sama ia juga meminta kepada seluruh aparatur pemerintah di Kabupaten Inhil mulai dari dipedesaan hingga perkotaan untuk mendata seluruh tenaga pengajar telah lama mengajar sebelum program tersebut diberlakukan.
Â
“Kita minta mulai dari Kepala Desa, Camat dan jajaran pemerintah lainnya untuk mendata para guru ngaji tersebut yang juga berada di daerah terpencil atau di kampung-kampung itu,†pintanya.
Â
Selain itu, pelaksanaan program juga masih terbatas pada anak-anak. Sedangkan untuk orang tua belum ada. (cr1)