BERTUAHPOS.COM, TEMBILAHAN – Ketua Komunitas Donor Darah Inhil (KDDI) Bambang Irawan mempertanyakan kewajiban memiliki rekening bank bagi pasien yang ingin membuat kartu BPJS.
“Seperti yang kita ketahui bahwa yang banyak menggunakan BPJS itu adalah masyarakat kelas menengah ke bawah. Lalu dengan adanya penambahan persyaratan yang mewajibkan memiliki rekening bank itu untuk apa,” ucapnya Rabu (12/11/2014)
Menurutnya, ketentuan yang dibuat oleh pihak BPJS tersebut hanya memberikan keuntungan untuk bank tanpa memberi kontribusi bagi masyarakat yang membutuhkan BPJS.
“Bayangkan saja sekarang ini buat rekening minimal saldonya seratus ribu, kalau dikalikan dengan seribu orang yang membuat BPJS sudah berapa juta keuntungan yang didapat pihak bank,” imbuhnya.
“Kebanyakan masyarakat kecil ini belum tentu mengisi tabungannya setelah dibuat. Selain itu kami juga mempertanyakan kenapa hanya bank BRI, BNI, dan MANDIRI saja. Kenapa tidak semua bank yang ada di Indonesia ini?” tandasnya.
Untuk melanjutkan protesnya, KDDI berencana menggelar hearing dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Inhil Riau pada Senin mendatang. Pertemuan ini direncanakan akan menghadirkan Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, BPJS serta pihak rumah sakit. (ezy)