BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Mencuatnya kasus Panti Asuhan Tunas Bangsa menjadi ‘tamparan’ keras bagi Pemprov Riau. Kedepan Dinas Sosial (Dinsos)Â Provinsi Riau harus lakukan pantauan berkala terhadap seluruh panti asuhan yang ada di Riau.
“Dinsos Riau dan semua pihak perlu jadikan ini sebagai pelajaran,” kata Wakil DPRD Riau, Noviwaldy Jusman.
Dia menilai kasus ini terjadi tidak lain karena Dinsos Riau dianggap lamban dalam bersikap. Apalagi setelah mencuat informasi bahwa panti asuhan ini tidak kantongi izin sejak tahun 2011 lalu.
Dinsos Provinsi Riau didesak untuk melakukan pantauan kepada seluruh panti asuhan yang ada di Riau. Memgingat kasus serupa mungkin juga bisa terjadi di panti asuhan lain.
Pemprov Riau harus sadar bahwa persoalan pengelolaan panti asuhan tidak hanya sebatas izin, namun perlu mendapat perhatian kelayakan dari pihak Provinsi Riau. Dengan kata lain, harus dilakukan pemantauan secara berkala.
Panti Asuhan Tunas Bangsa kini menjadi sorotan publik dan aparat penegak hukum. Pihak pengelola panti asuhan diduga melakukan penganiayaan terhadap asuhannya. Apalagi, setelah meninggalnya M zikli, balita 18 tahun yang diduga mengalami tindakan kekerasan saat diasuh di Panti Asuhan Tunas Bangsa.
Penulis: Melba Ferry Fadly