BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Dalam rangka menciptakan pemerintah yang bersih dari narkoba, Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Pekanbaru Kamaruzaman SH meminta kepada Walikota untuk memerintahkan bawahannya dalam hal ini Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) untuk melakukan tes urine kepada seluruh jajaran instansi PNS yang ada di lingkungan Pemko Pekanbaru.
“Tes urine ini sudah dua tahun lalu saya pinta, untuk dilakukan tes urine secara acak. Jadi, lakukan perencanaan secara diam-diam, katakanlah oleh dinas terkait misalnya,” ujar Kamaruzaman, Kamis (28/8/2014).
Kamaruzaman mengatakan tujuan dilakukan tes urin adalah supaya nanti ketahuan siapa pengguna narkoba di lingkungan PNS Pekanbaru Selain itu, politisi Demokrat ini dengan terang-terangan menyebutkan bahwa di lingkungan Satpol PP saja juga ada yang terindikasi pengguna narkoba.
“Jangan jauh-jauhlah, Satpol PP bisa saja banyak yang pakai narkoba. Agar tidak terjadinya pemalsuan sample urine oleh PNS, tes tersebut harus diawasi secara ketat. Bisa saja PNS itu nantinya memakai urine dari temannya agar lolos. Makanya uji laboratorium juga harus dilihat,†jelas Kamaruzaman.
Selain melakukan tes urin, dirinya juga meminta agar bagi PNS yang ketahuan memakai narkoba untuk dilakukan sanksi berat.
“Apabila dari tes tersebut ada PNS yang terbukti penguna narkoba aktif, kita meminta agar Sekdako memberi hukuman yang seberat-beratnya,” ujarnya.
Ditanya soal sanksi bila ada yang terbukti, Kamaruzaman menyerahkan hal tersebut kepada pihak terkait. “Untuk sanksi itu ada pada instansi. Dilihat dari kesalahan yang dilakukan. Biasanya, kalau kesalahannya fatal, sanksi bisa sampai ke pemecatan,†pungkasnya. (iqbal)