BERTUAHPOS.COM (BPC), SIAK – Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang berada di Buantan Besar, desa Langkai. Memiliki Zona penimbunan sampah seluas 1 hektar.  Dengan luas lahan keseluruhan  TPA ini di atas lahan seluas 4 Hektar.
Lokasi yang jauh dari pemukiman warga membuat lokasi TPA terbilang strategis. Tepat di pinggiran Jalan menuju Kecamatan Bunga Raya kawasan TPA ini mempekerjakan sekitar 24 karyawan terhitung dengan 6 Security.
Pantauan bertuahpos.com lahan yang sudah ditanami pepohonan tampak asri, selain sebagai tempat pembuangan akhir , TPA ini memiliki pengolahan limbah rumah kompos. Pengelolaan limbah organik yang di gunakan sebagai pupuk tanaman, sebab pupuk organik yang terbuat dari sisa-sisa sampah sayuran yang di proses secara bertahap.
“Pengolahan pupuk organik memakan waktu pembusukan atau pengendapan selama 3 minggu dulu setelah di blender atau di haluskan,”ujar Sahari kepala kerja TPA Buantan Besar kepada kru bertuahpos.
Dalam pembuatan kompos ini tahap awal melalui pemilahan sampah sisa sayuran ini nantinya dilakukan penghancuran melalui mesin penggiling, setelah dilakukan penggilingan serat-serat sampah tadi di endapkan atau dibusukan selama 3 minggu, dalam pengendapan ini di sediakan 3 bak yang nantinya setiap minggu akan dipindahkan dari bak minggu ke satu ke minggu ke dua, begitu seterusnya hingga bak ke tiga.
“Dalam masa pengendapan atau pembusukannya ini selama 3 minggu dari bak ke bak yang telah di sediakan,”sebutnya.
Selanjutnya setelah pengendapan selama 3 minggu sampah yang akan di jadikan pupuk organik ini di lakukan pengeringan.” Setelah diendapkan langkah selanjutnya adalah di keringkan, jika cuaca bagus selama 1 minggu endapan ini kering,”jelasnya.
Adapun dalam pengolahan kompos organik ini hasilnya digunakan sebagai pupuk dalam perawatan tanaman siak.
“Hasil dari kompos ini lah buat pupuk tanaman yang ada dijalan-jalan seperti taman-taman,” katanya.
Setelah  melakukan pengeringan pupuk organik yang memasuki titik sempurna ini nantinya harus melakukan pemrosesan akhir yakni pengayakan atau penyaringan, hasil serbuk penyaringan inilah yang digunakan sebagai pupuk organik.
“Setelah proses penyaringan inilah pembuatan pupuk selesai,”ungkapnya.
Adapun dalam penggunaan pupuk organik yang diproduksi oleh TPA dalam penggunaannya 1 banding 10. “Dalam penggunaan pupuk hanya 1 banding 10 saja,”pungkasnya.
Penulis : Ely