BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Momentum Hari Konsumen Nasional yang jatuh pada Rabu tanggal 20 April 2016 ini, tentunya menjadi momentum berharga. Dalam hukum bisnis, bahwa konsumen adalah raja, tentunya tidak bisa lepas.
Namun sayangnya, masih ada beberapa masyarakat di Kota Pekanbaru yang mengeluhkan banyak supermarket yang masih menjual produk expired atau kadaluarsa.
Hal itu disampaikan oleh Neta, salah seorang konsumen yang sering membeli kebutuhan rumah tangganya di supermaket.
“Sering kali ditemukan ada produk kadaluarsa terjual di supermarket,” katanya kepada bertuahpos.com, Rabu (20/04/2016).
Adanya kasus-kasus seperti itu, tentunya harus menjadi perhatian Pemerintah untuk melakukan pengawasan ketat terhadap mini market dan super market, yang menjual produk kebutuhan rumah tangga.
Jangan sampai, rasa kepercayaan masyarakat terhadap bisnis waralaba ini hilang. Konsumen terkadang menilai pihak pengelola bisa jadi melakukan hal itu secara sengaja untuk mendapatkan keuntungan lebih.
“Sebab, sekarang di Pekanbaru supermarket menjadi tren bisnis yang menjanjikan,” sambungnya.
Ia bahkan tidak sekali dua kali menemukan adanya produk-produk makanan yang terjual di mini market dan supermarket, sudah kardaluarsa. Hal ini jelas membuktikan bahwa pihak pengelola lalai dalam melakukan pengecekan produknya.
Sementara itu, Reni, seorang wiraswasta memberikan komentar lain. Menurut dia, pada momentum Hari Konsumen Nasional ini pemerintah diminta untuk memberi ruang lebih luas untuk menambah lokasi pasar di Pekanbaru.
“Misalnya menambah jam waktu pemasaran, seperti pasar pagi, sore, malam. Jadi aktifitas belanja ada terus. Istilahnya membuka pasar 24 jam. Lebih mengembangkan dan memprioritaskan produk Riau sendiri, jangan terlalu banyak produk dari luar,” katanya.
Penulis : Dilla