BERTUAHPOS.COM (BPC)– Mulai Senin (18/01/2016), Maroef Sjamsoeddin resmi mengundurkan diri dari posisi Presiden Direktur PT Freeport Indonesia. Hal itu dikarenakan habis masa kontrak kerja di perusahaan asal negeri Paman Sam tersebut.
Dilansir dari kompas.com, Juru bicara Freeport, Riza Pratama, membenarkan kabar tersebut ketika dikonfirmasi, Senin petang. “Benar, beliau resign,†kata Riza.
Riza juga membenarkan ketika dikonfirmasi, Maroef tidak lagi menjabat sebagai Presiden Direktur Freeport Indonesia sejak Senin ini.
Memo pengunduran diri Maroef Syamsoeddin sebagai Presdir PT Freeport Indonesia
Dalam sebuah memo pemberitahuan tertuju semua karyawan Freeport Indonesia, tertanggal Senin 18 Januari 2016, Maroef menyampaikan pesan bahwa kontrak kerjanya sebagai Presiden Direktur Freeport Indonesia sudah berakhir.
Berikut isi surat pemberitahuan, tertanda Marsda TNI (Purn) Maroef Sjamsoeddin.
Dengan berakhirnya masa kontrak kerja saya selama setahun sebagai karyawan pada posisi jabatan yang dipercayakan sebagai Presiden Direktur PT Freeport Indonesia dan tawaran perpanjangan dari Pimpinan Freeport McMoRan, saya telah berkirim surat pengajuan pengunduran diri sebagai Presiden Direktur PT Freeport Indonesia.
Kesempatan ini juga saya menyampaikan ucapan terimakasih atas kerjasama yang baik dari semua pihak baik yang terkait langsung maupun tidak langsung selama saya menjalankan tugas dan fungsi yang dipercayakan oleh manajemen Perusahaan Induk sebagai Presiden Direktur PT Freeport Indonesia.
Seperti diberitakan sebelumnya, nama Maroef Sjamsoeddin sempat ramai diperbincangkan. Persoalan yang menghangat saat itu tentang kasus pelanggaran kode etik Ketua DPR RI saat ini, Setya Novanto dalam pencatutan nama Presiden Jokowidodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla dalam perpanjangan kontrak PT Freeport Indonesia.
Bahkan Maroef sempat menghadiri siding Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) terkait kasus dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan Ketua DPR Setya Novanto. Maroef Sjamsoeddin dicecar berbagai pertanyaan. Salah satunya mengenai ‘papa minta saham’.
Kasus Papa Minta Saham masih menjadi sorotan. Banyak pembahasan dalam rekaman pembicaraan Presiden Direktur PT Freeport Maroef Sjamsoeddin, mantan Ketua DPR Setya Novanto dan pengusaha minyak Muhammad Riza Chalid. Akibat kasus papa minta saham ini Setya Novanto akhirnya mengundurkan diri. (bbs)