BERTUAHPOS.COM (BPC), ROHIL – Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (Bapedal) Rohil sosialisasikan kebijakan pencegahan kebakaran hutan dan lahan di Pujud. Sosialisasi ini mendatangkan narasumber dari Gerakan Desa Membangun (GDM), Hisam Setiawan.
Sosialisasi dilaksanakan Senin (5/10) kemarin di Pujud, dihadiri Kabid Pengendalian Dampak Lingkungan Bapedal Suta Wirapraja, Kapolsek Pujud AKP Syofyan dan Kasi Pembangunan Kecamatan Pujud, Karman.
Kasi Pembangunan Kecamatan Pujud Karman mengatakan, saat ini Pujud diselimuti kabut asap kiriman dari daerah lain. Namun dari 15 kepenghululan dan 1 kelurahan, lima kepenghuluan, Siarang Rokan, Siarang-Arang, Pujud, Air Hitam dan Ulak Kemahang, rawan karlahut. Â
Kabid Pengendalian Dampak Lingkungan Bapedal, Suta Wirapraja menjelaskan, tingkat kebakaran lahan dan hutan tahun ini jauh menurun dibandingkan tahun lalu, sebagai upaya bersama termasuk masyarakat, bukan hanya Bapedal, polisi, ataupun pemerintah saja.
“Sosialisasi sebagai usaha menyampaikan, bagian pencegahan. Ini sangat penting mengingat wilayah Rohil 70 persen gambut, jadi bisa dikatakan kita berdiri di atas lahan rawan bencana kebakaran,” katanya.
Kapolsek Pujud AKP Syofyan, mengharapkan agar tak ada lagi kasus karlahut, karena tindakan tegas pasti ditempuh. “Mari sama-sama kita jaga kondisi nihil karlahut, karena jika sudah kebakaran sulit dikendalikan, apalagi medan ke lokasi yang sulit ditempuh,” katanya.
Narasumber dari GDM, Hisam Setiawan, mengajak pentingnya pendekatan ramah lingkungan dalam pengelolaan lahan agar tidak terjadi kerusakan ekosistem maupun timbulnya kasus kebakaran lahan dengan dampak kabut asap yang sulit ditangani seperti terjadi saat ini. (adv)
Â