BERTUAHPOAS.COM, PAYAKUMBUH – Helat akbar pacu kuda di Gor Kubu Gadang, Kota Payakumbuh, Provinsi Sumatera Barat, bakal berlangsung pada 15-19 Februari mendatang.Â
Â
Sejumlah kuda terbaik di Polo Mas jakarta, bakal ikut meramaikan gelanggang pacuan Kubu Gadang. Ketua Panitia Pelaksana Pacu Kuda H. Asyirwan Yunus, didampingi Sekretaris Andra Awal Wahid, dan Bendahara Edrizanof, di Payakumbuh, menyampaikan bahwa paitia sudah mempersiapakan segala sesuatunya.
Â
Menurutnya, nomor-nomor perlombaan yang digelar masih seperti alek (helat) pacu kuda terdahulu, mulai jarak 800 meter, 1.000 meter, boko 1.6000 meter sampai jarak derby atau istimewa 1.800 meter.Â
Â
“Sejumlah kuda nasional yang sering merebut gelar juara di Polo Mas Jakarta, bisa dipastikan ambil bagian dalam pacuan di Payakumbuh. Karena itu, pacu kuda ini, diyakini bakal mampu memberikan suguhan tontonan yang menarik bagi publik pacuan kuda di Payakumbuh dan daerah tetangga, serta Sumbar umumnya,” sebut Asyirwan Yunus yang juga wakil Bupati Limapuluh Kota.Â
Â
Dia sangat yakin, dengan helat akbar pacu kuda ini akan dapat menyedot perhatian masyarakat pecandu dan pecinta pacu kuda baik di Luak Limopuluah (kota Payakumbuh dan Limapuluh Kota) ataupun Sumatera Barat bahkan masyarakat Internasional.
Â
“Ivent tahunan ini tentu saja dapat menjadi penunjang pariwisata bagi Sumatera Barat umumnya dan Luak Limopuluah khususnya. Kita yakin, bahwa sangat banyak sekali masyarakat nasional dan Internasional yang cinta pacu kuda,” jelas Putra Pangkalan, Kabupaten Limapuluh Kota itu.
Â
Terkait dengan pendanaan, alek pacu kuda ini membutuhkan biaya kurang lebih Rp300 juta. Semua biaya yang dibutuhkan tersebut berasal dari sponsor, pihak ketiga yang tidak mengikat, subangan dari kepala daerah di Sumatera Barat, serta perantau-perantau yang berada di luar Sumbar.
Â
Â
“Saat ini sudah terkumpul anggaran sebesar Rp100 juta lebih. Dengan kekurangtan biaya yang masih terjadi, kita optimis alek pacu kuda ini akan berlangsung sukses,” sambung Bendahara Edrizanof yang juga Dirut Bank Nagari Cabang Payakumbuh. (khatik)