BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Pemerintah daerah di Riau mesti fokus membangun ekonomi kerakyatan melalui Usaha Kecil Menengah (UKM). Sebab itu bisa menjadi pendorong peningkatan ekonomi di pedesaan.
Seperti disampaikan Ketua Riau Tourism Board (RTB), H Fadlah Sulaiman SH MM kepada bertuahpos.com. Sejauh ini dirinya memandang fenomena yang ada UKM hanya tumbuh di kota. “Jadi di desa masih minim, padahal potensinya sangat besar. Bahkan UKM itu leading sector untuk ekonomi desa,” ujarnya Jumat (26/09/2014).
Karena itu ia mengarahkan agar masing-masing kepala daerah melalui dinas terkait bisa menangkap peluang tersebut. “Karena peluang untuk memajukan UKM di Riau ini tinggi, belum tergarap semua,” jelasnya. Salah satu bentuk upaya yang bisa dilakukan dengan menciptakan produk unggulan. Mesti ada produk unggulan yang berbeda dari tempat lain, inovatif dan unik. Bila suatu daerah di Riau sudah memiliki produk unggulan, jangan pula diikuti daerah lain. Fadlah menerangkan, khusus sektor pariwisata kini mulai terjadi pergeseran. Orang tidak lagi berkunjung ke suatu tempat sekedar melihat obyek wisata atau iven.
“Sekarang pelancong malahan tertarik terhadap apa yang bisa dibeli, seperti makanan olahan maupun pernak-perniknya,” sebutnya. Selain itu juga perlu diciptakan inovasi baru di sektor pariwisata, yang unik di masing-masing daerah. Seperti bakar tongkang di Rokan Hilir (Rohil) jangan pula daerah lain buat hal serupa.
“Kalaupun sama, namanya mesti berbeda, dan ada sisi pembeda dan unik,” tambahnya. Itu bisa memancing orang datang, karena rasa penasaran. “Wisatawan senang, lalu beli produk, dan kalau bisa menginap di desa itu. Sehingga muncul perputaran uang untuk masyarakat tempatan,” paparnya. Dirinya menegaskan hal tersebut bisa berhasil jikalau adanya komitmen dari pemerintah. “Perlu dukungan penuh dari pemerintah setempat, seperti memberikan bantuan maupun pelatihan kepada pelaku UKM,” terangnya. (riki)