BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Berperan serta dalam mencerdaskan pendidikan bangsa, Rumah Sakit (RS) Awal Bros Jalan Sudirman Pekanbaru menggelar lomba bertajuk Awal Bros English Competitioan 2015, kegiatan tersebut merupakan rangkaian HUT RS Awalbros ke 17 tahun, diikuti oleh beberapa sekolah yang tersebar di provinsi Riau, mulai dari taman kanak kanak (TK) hingga tingkat Sekolah Menangah Atas (SMA).
Acara yang berlangsung sejak Sabtu (22/08/2015) kemarin resmi dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Dr H Kamsol MM perwakilan dari Plt Gubri Arsyadjulaindi Rachman dimulai dengan perlombaan pidato bahasa Inggris (speech contest) yang di ikuti oleh peserta tingkat SMA.
Ketua Panitia Acara Awal Bros English Competition 2015 Dr Dasdul Antonius Sinaga S jp dari Spesialis Jantung menjelaskan perlombaan ini di hadiri 30 peserta seleksi dari berbagai sekolah di Provinsi Riau.
“Antusias perserta luas biasa, untuk peserta memang sengaja ditargetkan hanya untuk 30 orang saja, karena waktu nya juga terbatas,” ujarnya Minggu (23/08/2015) kepada bertuahpos.com.
Sedangkan untuk perlombaan kids singing competition,english speling contest dan colouring contest yang di ikuti oleh peserta tingkat SD dan TK dilaksanakan pada Minggu (23/08/2015).
Dr Antonius menambahakan, untuk tema, ivent ini merupakan bukti nyata bahwa RS Awal Bros turut mendukung program pendidikan, bahwa bahasa Inggris sebaiknya diperkenalkan sejak dini kepada anak anak.
“Bahasa Inggris sebaiknya diperkenalkan sejak awal kepada anak, selain melatih anak untuk berbicara di depan umum, ilmu ini sangat berguna untuk mereka jika sudah sampai di dunia organisasi dan kerja,” jelasnya.
Dengan mengundang tim juri dari bebergai profesi yang sesuai di bidangnya, para panitia acara ini berharap, penjurian dilakukan dengan layak dan sesuai dengan kemampuan yang sesungguhnya dari para peserta.
Direktur RS Awal Bros Dr Roswin Rosmin Djaafar berharap, dengan rangkaian acara ini masyarakat dapat melihat bahwa, rumah sakit tidak hanya berfungsi untuk orang sakit saja, lebih dari pada itu masyarakat dapat melakukan berbagai kegiatan seperti sharing pengetahuan seputar dunia kesehatan, tempat bersantai bahkan bisa berfungsi sebagai teman masyarakat untuk memulai hidup lebih sehat
“Harapannya, masyarakat mendoakan kami sehingga kami dapat memperbaiki diri, dapat lebih akrab dengan kami, sebab rumah sakit bukan hanya untuk orang sakit saja, rumah sakit juga punya edukasi, meningkatkan kegiatan yang positif agar anak anak tidak takut lagi datang kerumah sakit, sebab datang kerumah sakit bukan saat sakit aja, dirumah sakit kita bisa ngopi, atau yang mau diet sehat juga bisa,” bebernya (nova)