BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU– Presiden Joko Widodo telah mencanangkan program beras untuk masyarakat miskin (raskin) atau beras sejahtera (rastra) diganti voucer belanja. Pihak Badan Urusan logistik (Bulog) Divre Riau Kepri siap sedia jika memang program tersebut dilaksanakan.
Hal itu disampaikan Kepala Kadivre Bulog Riau dan Kepri, Â Ali Ahmad Najih melalui Kabag Humas, Hendra Gunafi. Kepada bertuahpos.com, Hendra menyebut secara prinsip Bulog akan melaksanakan sesuai arahan pusat. “Kita belum menerima arahan secara resmi tentang pergantian raskin ke voucher belanja. Tetapi kalau sudah diintruksikan begitu pasti dilaksanakan,” katanya.
Hendra menyebutkan dengan beralihnya raskin ke voucher belanja artinya peran bulog akan fokus ke stabilkan komoditi lainnya. Seperti jagung, kedelai, atau gula. “Kita masih tunggu arahan resminya nanti,” kata Hendra, sabtu (23/07/2016).
Penyaluran raskin oleh Bulog sudah berlangsung sejak 1998 dengan nama operasi pasar khusus (OPK) dilaksanakan saat krisis moneter. Untuk data tahun 2016, 292.388 jumlah Rumah Tangga Sasaran Penerima Manfaat (RTSPM) di seluruh Wilayah Riau dan Kepri.
Artinya Bulog Divre Riau Kepri, mendapat Pagu raskin atau rastra 52.629.840 kg sepanjang tahun 2016. Dibagikan kepada RTSPM berhak atas 15 kilogram (kg) raskin dengan harga terbus Rp 1.600 per kg. Di samping penyaluran raskin, Bulog Divre Riau Kepri juga melakukan operasi pasar (OP) baik beras, daging sapi, bawang merah, atau gula pasir.
Seperti yang ramai diberitakan, Presiden Jokowi mengganti program raskin dengan voucer belanja yang bisa digunakan untuk membeli beras, telur, atau bahan pokok lainnya di pasar dan toko. Reformasi sistem ini membuat nantinya rakyat yang belum sejahtera bisa memilih sembako yagn ingin dibeli ke pasar atau toko dengan kualitas yang lebih baik.
Sehingga selain karbohidrat dari beras, masyarakat juga bisa membeli protein dari telur, atau nutrisi lain dari bahan pokok lainnya. Lalu fungsi bulog kembali sebagai stabilitator harga beras dan penyangga gabah petani ketika harga gabah jatuh. Peralihan program raskin ke voucer belanja ini diwacanakan bisa direalisasikan pada tahun 2017.