BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Dampak kabut asap yang setiap tahunnya terjadi sangat berdampak kepada sektor kuliner di Pekanbaru. Seperti yang dialami oleh Community Cafe Garden (CCG) yang terletak di jalan Arifin Ahmad.
Nola selaku marketing CCG kepada bertuahpos.com mengatakan bahwa, selama kabut asap ini, pengunjung yang datang ke CCG saat ini mengalami penurunan.
“Sangat berpengaruh sekali kabut asap ini, karena mencapai 50 persen penurunannya,” ujarnya, Jumat (9/11/2015).
Bahkan, ketika dirinya mengajak pelanggan tetap yang sering ke CCG untuk berkunjung kembali, pelanggan tersebut mengatakan enggan keluar rumah dikarenakan asap yang terjadi saat ini.
“Ya dia bilang seperti itu, entar aja deh asap,” ujar Nola mencontohkan kata pelangganya tersebut. Dirinya menambahkan bahwa, pada malam minggu biasanya ramai namun saat ini sepi.
“Sepi malam minggu sekarang karena kabut asap masih terjadi, sekarang ini jadi sepi,” lanjutnya.
Sementara itu Aldi salah satu pedagang di Stadion Utama Riau juga mengeluhkan hal yang sama, dirinya mengatakan dampak kabut asap ini sangat berdampak sekali untuk penjualannya.
“Berkurang penjualan saya sekarang ini, karena pada malam hari kabutnya terasa cukup menyesakkan,” keluhnya.
Dirinya berharap kepada pemerintah bisa menyelesaikan kabut asap ini. “Kita harapkan seperti itu, supaya kita berjualan lagi kan enak ada pembeli. Sekarang ini sepi,” tutupnya.
Sebagaimana diketahui, kabut asap di Pekanbaru masih terus terjadi. Meskipun hujan terjadi pada beberapa hari lalu, masih belum untuk mengurangi kabut asap yang terjadi sampai saat ini.
Selain itu, Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) di simpang empat mal SKA pada pagi ini menunjukkan level Tidak Sehat. (iqbal)