BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Meskipun Bulan Ramadan akan berlangsung sekitar 3 minggu lagi, uforia dan persiapan masyafakat tampaknya sudah mulai dirasakan oleh pengusaha yang bergerak di distributor Mukena Humaira.
Pasalnya, jelang bulan puasa ini, pesanan Mukena Humaira sudah mulai mengalami peningkatan pembelian.
Karyawan Humaira Pekanbaru, Wina, mengatakan, peningkatan ini sudah terlihat sejak 2 bulan terakhir. Jika pada bulan biasa persentase penjualan hanya mencapai 30 persen perbulan, saat ini terjadi peningkatan mencapai sekitar 50 persen setiap bulannya.
“Peningkatan penjualan sudah mulai kelihatan, bahkan saat ini meningkatnya sudah ada sekitar 50 persen dari bulan biasa,” sebut Wina Kamis (12/5/2016).
Tidak hanya itu saja, karena tingginya peminat Mukena Humaira yang sejatinya adalah produksi mukena yang telah dipasarkan secara nasional di beberapa kota terbesar di Indonesia.], Wina mengaku untuk distributor Pekanbaru sendiri penjualan produk mukena termahal yang terbuat dari sutera pilihan seharga Rp1.775.000 sudah habis terjual.
“Untuk mukena termahal Humaira saja kita tidak dapat karena dari pusatnya sudah habis di Bulan April kemarin,” tambah Wina.
Sementara itu, harga mukena di Humaira terdiri dari beragam mode, motif dan juga harga. Mulai dari bahan katun, rayon, katun silki, casanova, satin dan masih banyak lagi yang lainnya. Untuk motif juga beragam mulai renda, polos dan motif floral dan harga yang dibanderol secara keseluruhan mulai dari harga Rp275 ribu hingga Rp1.775.000
“Untuk harga Humaira tahun ini sama sekali tidak berubah, masih sama seperti tahun lalu, sama halnya dengan bahan, bedanya hanya modifikasi motif saja,” tambah Wina.
Untuk masyarakat Pekanbaru atau daerah Riau dan sekitarnya, saat ini lebih menyukai bahan katun silki dan satin. Dengan pasaran harga rata rata Rp300 ribuan untuk satu mukena.
Humaira merupakan merupakan distributor mukena di Pekanbaru dengan membawa merek Tatuis Humaira untuk label produknya yang sudah terkenal dengan kulitas bahan dan desain fashionable di setiap rancangan mukenanya.
Penulis: Nova