BERTUAHPOS.COM – Huawei mengkonfirmasi keberhasilannya mengembangkan mesin pencari Huawei Search App. Mesin pencari ini sengaja mereka buat untuk menyaingi Google.
Pengembangan mesin pencari tersebut merupakan upaya Huawei terus mengembangkan kelengkapan perangkatnya sendiri setelah masuk daftar hitam perdagangan Amerika Serikat (AS).
Raksasa teknologi asal Tiongkok tersebut dalam tahap menguji coba mesin pencari mereka Huawei Search. Seperti dilansir Ghizmochina, Huawei merekrut pengguna untuk menguji mesin pencarinya itu di Uni Emirat Arab.
Mengutip katadata.co.id, tidak seperti Google, Huawei Search hanya memungkinkan pengguna memasukkan permintaan pencarian di internet untuk halaman web, video, artikel berita, atau gambar.
Sementara di Google penggunanya tidak hanya bisa mendapatkan akses ke mesin pencari Google tetapi juga ke layanan Google Assistant, Google Lens, Google Podcasts.
Pengguna Huawei Search dapat memantau cuaca saat ini yang dimunculkan di widget dengan perkiraan 24 jam. Perkiraan cuaca didukung oleh Huafeng-AccuWeather, sebuah perusahaan patungan yang menjadi sumber data perkiraan dari Administrasi Meteorologi Tiongkok.
Ada juga pintasan lain seperti kalkulator, olahraga, konversi satuan. Pengguna dapat menggunakan mode gelap dan opsi untuk mengaktifkan pencarian aman.
Huawei memungkinkan penggunanya untuk memilih jika mereka ingin riwayat pencarian mereka disimpan. Huawei Search nantinya dapat diunduh lewat AppGallery. Setiap ponsel baru Huawei akan otomatis terinstall aplikasi mesin pencari ini.
“Aplikasi Huawei Search masih belum dapat dibandingkan dengan Google Search, tetapi lebih banyak fitur mungkin akan ditambahkan seiring berjalannya waktu,” dikutip dari Ghizmochina pada Senin kemarin. (bpc3)