BERTUAHPIS.COM, PEKANBARU – Disela-sela kesibukan mengurus partai dan legislatif, Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Tengku Azwendi Fajri, SE meluangkan waktu untuk hadir ditengah-tengah kelompok tani Amara Jaya, Kelurahan Air Putih, Kecamatan Binawidya dan kelompok tani Maju Lestari di Kelurahan Sungai Sibam, Kecamatan Binawidya, Pekanbaru pada Kamis 26 Januari 2023 sore.
Dari kunjungan Azwendi ke kelompok tani Amara Jaya dan Maju Lestari ini, diketahui ada beberapa komoditas yang dihasilkan yakni komoditas semangka, melon dan cabe.
Untuk komoditas semangka, hasil panen petani cukup melimpah. Bahkan tidak hanya memenuhi permintaan pasar lokal, hasil panen semangka kualitas ekspor ini juga dikirim Ke Sumatera Barat bahkan juga sampai ke Malaysia.
Azwendi mengatakan lahan yang dipinjam pakai kan oleh warga ke pada kelompok tani Amara Jaya lebih kurang 103 Ha dan Maju Lestari 100 Ha.Dengan anggota 25 hingga 30 KK per kelompok.
Tidak hanya di Kecamatan Bina Widya kelompok tani ini juga tersebar di Kecamatan Marpoyan Damai dan Kecamatan Rumbai.
“Semangka ini menjadi komoditas yang menjanjika. Karena dalan setahun bisa 3-4 kali panen,” Ungkap Azwendi, Kamis 26 Januari 2023.
Dari kujungan ke lapangan tersebut, TAF juga menerima beberapa aspirasi dan keluhan yang disampaikan para petani.
Dimana selama ini perhatian Pemerintah kota Pekanbaru masih minim. Para petani terkendala oleh keterbatasan alat pertanian dan keterbatasan pupuk bersubsidi.
“Para petani mengeluhkan soal keterbatasan alat, seperti alat pemotong rumput dan alat pengeburan tanah. Petani terpaksa menyewa dan mengeluarkan biaya yang lebih besar lagi. Disamping itu, petani juga mengeluhkan tidak mendapatkan suplai pupuk bersubsidi” ujar politisi Demokrat ini.
Taf berjanji, dari beberapa persoalan yang dikeluhkan para petani ni akan segera dicarikan solusi, dan diharapkan peran seran pemerintah.
Mengigat, para petani ini merupakan bagian dari pelaku UMKM yang perlu di suport.
“Akan kami carikan solusi bagaimana meningkatkan sektor pertanian di Pekanbaru yang merupakan bagian dari UMKM,” ujarnya lagi.
Terakhir Taf berharap agar Pemerintah Kota Pekanbaru bisa memberikan perhatian lebih terhadap nasip para petani di Kota Pekanbaru, terlebih pasca pandemi Covid-19 dan pemulihan Ekonomi.
“Harapan kita, Pemko lebih memperhatian kelompok tani yang ada di Kota Pekanbaru, termasuk kelompok tani berpotensi yang kita kunjungi tadi.Untuk melakukan pemulihan ekonomi tidak perlu jauh-jauh, kita ada sektor pertanian yang perlu digenjot dan disuport,” pungkasnya.