BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Pihak Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pekanbaru terpaksa meminjam blangko Elektronik Kartu Tanda Penduduk (e-KTP) dari Rokan Hilir (Rohil). Hal tersebut dikarenakan stok Blangko e-KTP Pekanbaru sudah menipis.
Hal tersebut disampaikan Kepala Disdukcapil Pekanbaru, Baharuddin, Jumat (19/08/2016). “Blanko yang kita punya semakin menipis. Kita pinjam 800 blanko ke Rohil, untuk antisipasi kalau permintaan masyarakat meningkat,†katanya.
Tidak hanya blangko, bahkan ribbon atau tinta cat juga terpaksa pinjam dari Pelalawan. “Kalau Ribbon sebanyak dua kali sekitaran 4 sampai 5 buah,†sebutnya.
Hanya saja Baharuddin sebut jumlah yang dipinjam tidak banyak. Namun karena stok terbatas mau tidak mau harus ada langkah antisipasi, sebab permintaan masyarakat terus meningkat.
Tentang peminjaman e-KTP ini baru pertama kali dilakukan Disdukcapil Pekanbaru. Peminjaman dilakukan sebab jatah blangko dari pusat tidak kunjung tiba. Peruntukan blangko pinjaman hanya bagi masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
“E-KTP yang kita cetak hanya bagi masyarakat yang betul-betul membutuhkan. Seperti mereka yang mengurus untuk Umrah, BPJS atau keperluan lainnya. Kalau yang dirasa belum mendesak, akan kita cetak setelah blanko e-KTP datang dari pusat,†tuturnya.
Untuk jumlah blanko e-KTP yang akan datang dari pusat, Baharuddin tidak bisa memastikan. “Kita mengusulkan e-KTP sebanyak-banyaknya, tetapi kita tidak pula bisa memastikan berapa jumlah yang akan dikirim,†katanya.
Tidak hanya keterbatasan blanko saja, Disdukcapil juga saat ini hanya bisa memanfaatkan dua mesin pencetak e-KTP dari empat mesin. Pihaknya sudah berencana akan menganggarkan penambahan mesin cetak e-KTP dalam APBD-Perubahan 2016.
“Mesin yang bisa kita pakai dua unit dari 4 unit yang dimiliki. Kita rencanakan penambahan mesin di APBD-P, karena satu mesin hanya mampu cetak 150 e-KTP. Dengan dua mesin yang dimiliki kita hanya mampu cetak 300 e-KTP dalam satu hari, bisa Kewalahan kita,†kata Baharuddin.
Penulis: Riki
© 2013-2022