BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Dalam sidang sosial ekonomi (Sosek) Malaysia dan Indonesia (Malindo) ke 16, polisi kedua belah pihak lakukan pertukaran informasi untuk memberantas sindikat perdagangan narkoba lintas negara, khususnya di perbatasan Riau-Kepri dengan Negeri Johor-Melaka. Pertukaran informasi ini terbukti berhasil menurunkan angka perdagangan narkoba di perbatasan dua negara.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Polis Negeri Melaka, Deputi Komisioner Abdul Jalil Hassan sesaat setelah pembukaan Sosek Malindo 16 di Hotel Premiere, Pekanbaru.
“Kita bertukar informasi intelijen sindikat perdagangan dan penyelundup antara kepolisian Indonesia dan Polis Diraja Malaysia (PDRM). Angkanya tidak bisa kita ungkapkan, namun dari pertukaran intelijen ini, kita berhasil menangkap sindikat-sindikat penyelundup narkoba lintas negara,” ujar Abdul Jalil, Rabu (8/11/2017).
Abdul Jalil melanjutkan bahwa dari pertukaran informasi intelijen ini berhasil menurunkan angka perdagangan dan penyelundupan narkoba di perbatasan dua negara.
Baca:Â Sidang Sosek-Malindo, DKP Riau Tawarkan Ikan Patin ke Malaysia
“Ya, angkanya turun. Di Sosek Malindo ini, kembali akan kita tingkatkan pertukaran informasi yang bisa dimanfaatkan untuk memberantas perdagangan dan penyelundupan narkoba di perbatasan,” pungkasnya. (cr1)