BERTUAHPOS.COM (BPC), AGAM – Hingga memasuki pertengahan puasa 1438 H/2017 M Sabtu (10/06/2017), harga cabai rawit masih anjlok dikisaran Rp 12 perkilogram.
Murahnya harga jual ditingkat petani membuat petani cabai rawit lesu. Bahkan karena menunggu naiknya kembali harga, petani telat panen hingga membuat cabai rawit memerah dibatang.
“Mulai awal puasa harganya sudah turun. Jadi sengaja kita tunggu harga naik seminggu, tetapi cabai keburu masak dibatang. Ya jelas kalau cabai rawit merah tidak dibeli orang, terpaksa kita jadikan bibit,” sebut salah seorang Petani Cabai Rawit di Kabupaten Agam, Propinsi Sumatera Barat, Risma usai memetik buah cabai rawit yang sudah memerah.
Menurutnya, bila dibiarkan buah cabai rawit yang sudah masak di batang, bisa mengakibatkan pohon cabai mati. Sehingga harus dipetik agar bisa kembali tumbuh tunas dan daun muda pada pohon cabai.
“Kalau dibiarkan dibatang maka akan membuat pohonnya mati. Baiknya kita petik sehingga dia terus berbuah, apalagi umurnya belum terlalu tua,” harapnya yakin.
Ibu muda dua anak itu optimis harga cabai rawit akan kembali naik. Sebab saat ini kebutuhan masyarakat terhadap cabai rawit memasuki hari raya semakin besar. “Kita yakin harganya bisa kembali normal. Karena kalau anjlok terus petani akan semakin rugi dan malas,” sebutnya.
Menurutnya, anjloknya harga cabai rawit lebih disebabkan faktor pasokan yang banyak. Kemudian juga menurunnya kebutuhan masyarakat terhadap cabai selama puasa.
“Orang yang biasanya siang memasak, memasuki puasa nggak masak jadi kebutuhan terhadap cabai saya rasa berkurang. Kemudian pasokan cabai memang lagi banyak, karena saat harga cabai mahal dulu orang berlomba-lomba menanam cabai,” tuturnya.
Angku, salah seorang Petani Cabai merah juga menuturkan bahwa anjloknya harga cabai merah dan rawit saat ini setidaknya telah membuat petani menjadi lesu dan malas. Dikhawatirkan bila harga rendah ini bertahan lama, akan berdampak kepada kerugian besar kepada petani.
“Kami berharap harga cabai bisa stabil kembali. Sekarang sangat murah sekali, petani jelas rugi dan kehilangan semangat,” sebutnya berharap harga cabai bisa kembali normal menjelang lebaran idul Fitri ini. (bpc15)