BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – AP (42) menjual istrinya sendiri ERS (35). Sang istri dijual ke lelaki hidung belang. Bahkan kegiatan ini sudah terjadi sejak tiga tahun silam.
Layanan jasa esek-esek ini merupakan mata pencaharian pasangan suami-istri (pasutri) tersebut. Perbuatan seperti AP tak berhenti sampai di situ. Sebagai pembuka layanan, dia mempertontonkan secara langsung aksi dirinya menyetubuhi ERS di depan pengguna jasanya. Saat istrinya sedang berhubungan dengan si pelanggan, AP mendokumentasikan dengan perekam gambar.
“Lebih gila itu dia pemain pembukanya dan saat istrinya sedang ‘main’ sama yang lain, dia videoin. Alasannya sih untuk promosi, tapi kayaknya untuk koleksi,” kata Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Priok AKP Dedi, seperti dikutip dari detik.com
“Tarifnya variatif, 500 ribu sampai 1,5 juta. Penghasilannya ya banyak, lumayan. Rata-rata maksimal paling banyak 5 kali (menerima tamu) sepekan. Misalnya sehari itu bisa 3 sesi, 2 sesi,” jelas Dedi.
Polres Pelabuhan Tanjung Priok menangkap AP atas dugaan human trafficking. AP menjadikan istrinya, ERS (35), sebagai pekerja seks komersil (PSK) ke sejumlah pria hidung belang.
Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Robert De Deo mengatakan kasus ini terungkap dari informasi masyarakat. Polisi kemudian melakukan undercover dengan bertransaksi dengan tersangka.
Tersangka ditangkap di sebuah kamar hotel di kawasan Sunter, Jakarta Utara, pada Selasa (07/03/2017) sekitar pukul 17.30 WIB. Saat itu, tersangka baru saja melakukan transaksi dengan pelanggannya. “Korban, istri tersangka, ini disuruh untuk melakukan seks secara threesome, bersama dua atau tiga pria,” ujarnya. (mff)