BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU– Asisten II Setdako bidang pembangunan Pekanbaru, Dedi Gusriadi mengaku tidak tahu apakah benar izin pabrik karet diperpanjang. Kepada wartawan Dedi sampaikan dirinya sempat tidak masuk ke kantor karena sakit.
Hal itu disampaikan Dedi Gusriadi di musyawarah perencanaan pembangunan daerah (musrenbangda) kepada kru bertuahpos.com. “Coba tanya ke yang keluarkan izin. Abang tidak masuk kantor dua hari, sakit,†sebut Dedi, Selasa (07/03/2017).
Ketika ditanya apakah dirinya tahu tentang perpanjangan izin, Dedi mengaku tidak tahu. “Tidak tahu. Coba tanya yang keluarkan izin,†katanya.
Bca: Pengamat Perkotaan: Jangan Salahkan Pabriknya, Lihat Sejarahnya Dulu
Seperti yang diberitakan sebelumnya pabrik karet PT Bangkinang dikabarkan izinnya diperpanjang. Hal ini menimbulkan tanda tanya sebab sejak lama pabrik karet itu diminta pindah karena kerap mengeluarkan aroma busuk.
“Kita sudah menggelar rapat dan jelas semua masyarakat menolak pabrik ini diperpanjang izinnya. Kok aneh ada dikeluarkan izin baru. Orang minta pabrik dipindahkan malah diberi izin,” beber Anggota DPRD Kota Pekanbaru Zaidir Albaiza yang juga warga tempatan.
Baca: Bau Pabrik Karet, Warga: Sudah Biasa!
Ketua DPC PKB Pekanbaru ini sebut keberadaan Pabrik karet PT Bangkinang di Jalan Taskurun Pekanbaru sudah tidak layak. “Karena berada di pemukiman. Selain beraroma busuk juga limbahnya berbahaya terhadap kesehatan masyarakat,†kata Zaidir.
Hingga berita ini diturunkan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Jamil belum memberikan keterangan atas kabar ini. Pesan singkat yang dikirim belum dibalas.
Penulis: Riki Ariyanto