BERTUAHPOS. COM (BPC), SIAK – Dua wanita paruh baya asal Kecamatan Kandis, Kabupaten Siak, memasang wajah kesal dengan dengan suara menggerutuu, mereka terpaksa harus pulang tanpa hasil dari Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Siak. Salah seorang dari wanita itu bernama Sari.
Tak hanya sekali Sari mendatangi kantor Disdukcapil, terhitung selama 6 bulan belakangan ini. Mondar-mandir tak ada kepastian. Perjalanan jauh harus mereka tempuh dari Kecamatan Kandis yang jaraknya sekitar 3 jam ke Kota Siak.
Ibu rumah tangga berusia 48 tahun itu, menemani temannya mengurus e-KTP. Dia resah sebab tidak ada kepastian yang diberikan oleh pihak Disdukcapil, Kabupaten Siak.
“Udah lama loh ini ngurus, tapi enggak jadi-jadi. Apa maunya mereka sebenarnya. Kita jauh bolak-balik buat mastiin, enggak juga selesai,” ungkapnya dengan nada kesal kepada bertuahpos.com. Akibat tak memiliki KTP, dia jadi gagal untuk pulang kampung saat lebaran kemarin.
Â
“Sampe enggak bisa pulang kampung gara-gara KTP enggak ada. Berapa kali kesini selalu jawabannya belum selesai,” ujar Sari.Â
Â
Tak hanya itu, Â kontak person yang diberikan pihak Disdukcapil kerap tidak mengangkat saat dihubungi, Â hal itu lantas membuat kesal para warga. “Dikasih nomor teleponya tapi enggak, pernah mau angkat,” tambahnya. Keluhan lain pun diungkapkan Mira, sudah berbulan-bulan dirinya tidak mendapatkan kepastian.Â
Â
“Ngurus KTP buat lamar kerja, Â tapi sampe sekarang gak juga siap, Â jadi belum bisa cari kerjalah,” kata Mira.Â
Â
Menanggapi hal itu kepala disdukcapil Rachmansyah melalui bagian umu. Mengatakan,  stok blangko yang habis sehingga tidak bisa melakukan pencetakan eKTP,  hal ini akan berlangsung hingga tahun depan yang diprediksi bulan 2.
Â
Penulis: Ely
Â