BERTUAHPOS.COM (BPC), SIAK– Asap hitam pekat yang diduga keluar dari corong pabrik PT BIM menjadi pemandangan setiap hari. Seperti ketika melewati jalan lintas dayun kilometer 69 terlihat jelas asap mengepul bak awan hitam kelam dikala akan turun hujan badai.
Asap itu pun seketika menutupi jalanan. Tak hanya asap, bau tidak sedap akibat limbah pabrik pun senantiasa mengiringi perjalanan. Satu-satunya jalan yang harus ditempuh ketika akan menuju kepusat pembelanjaan pasar dayun. Pasar yang berlokasi di kilometer 70 inilah warga berbelanja melengkapi kebutuhan sehari-hari mereka.
Tak hanya pasar, dayun merupakan salah satu wilayah kecamatan yang ada di kabupaten Siak, dayun juga menjadi pusat keramaian bagi warga kampung, seperti kantor camat, KUA, Polres Siak, Pasar, semua ada dikilometer 70.
Keberadaan pabrik kelapa sawit ini sendiri berdiri di kilometer 69. Setiap pagi hari masyarakat harus melewati asap pekat dari pabrik kelapa sawit.
Hal itu diungkapkan Warni, salah satu pedagang sayur yang kesehariannya berbelanja di pasar.
“Kalau pagi asapnya tebal, hitam pekat yang keluar dari corongnya, jalanan sampe ditutupi asap,” katanya saat bertuahpos jumpai Senin (03/19/2016)
Tak hanya asap, bau tidak sedap pun kerap dirasakan. “Selain asap, bau tak sedap juga, gak cuma pagi, sore asap hitamnya juga muncul dari pabrik,” tambahnya.
Selain Warni, Abid selaku siswa SMA yang setiap paginya melintasi jalan itu pun kerap mengutarakan keluhannya.
“Dari kilo 68 sampe 70 ini baunya gak sedap, jalanan juga dipenuhi asap,”ujarnya.
Pantauan bertuahpos asap hitam pekat keluar dari corong pabrik itu menyebar dan tak lantas pula rumah yang ada di sekitar pabrik menghirup asap dari limbah pabrik itu.
Penulis : Ely