BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Penderita HIV di kalangan homoseksual di Riau saat ini mengalami peningkatan. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Riau menunjukkan, angka penderita HIV di kalangan tersebut pada 2013 mencapai 19 orang dan meningkat menjadi 34 orang pada 2014 atau meningkat 79 persen.
Sekretaris Komisi E Markarius turut menanggapi permasalahan tersebut. Dirinya mengatakan bahwa permasalahan ini seharusnya menjadi tanggungjawab bersama.
“Bukan hanya diskes saja, karena diskes ini hanya lebih kepada dampaknya. Pemerintah juga seharusnya mengambil langkah tegas,” katanya, Rabu (11/11/2015).
Di Pekanbaru sendiri, kata Markarius, tempat prostitusi di Pekanbaru sudah menjadi rahasia umum. “Selama ini yang nampak saat ini hanya di puncaknya saja, karena dibawahnya itu lebih banyak lagi,” lanjutnya.
Permasalahan ini, lanjutnya, Plt Gubernur Riau juga perlu turun untuk mengatasinya. Hal tersebut perlu dilakukan karena potensi HIV memang sangat mudah berkembang.
“Maka dari itu, peran ulama, pemerintah dan keluarga perlu sangat penting. Terlebih lagi saat ini pembinaan juga sangat minim,” jelas politisi PKS.
Dirinya juga menyinggung tempat karaoke yang saat ini menjamur di Pekanbaru. Jika tidak diatur oleh pemerintah, maka tempat-tempat karaoke tersebut akan menjadi disalahgunakan oleh orang yang tidak bertanggungjawab.
“Yang disana itukan banyak para mahasiswa dan para pelajar. Seharusnya pemerintah juga bisa mengawasi operasional karaoke agar tidak disalahgunakan seperti judi maupun narkoba,” sarannya. (Iqbal)