BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Badan Pusat Statistik (BPS) Riau mencatat provinsi Riau mengalami inflasi mencapai 0,53 persen pada bulan Mei 2015 yang didorong oleh kenaikan harga sejumlah komoditas.
Komoditas yang memberikan andil terjadinya inflasi di Riau yakni Cabe merah, jengkol, daging, ayam ras, rokok kretek filter, sewa rumah, telur ayam ras, bahan bakar rumah tangga, bawang merah, gula pasir, bayam, upah pembantu rumah tangga, rokok putih, rokok kretek, petai, cabe hijau, dan sabagainya.
Kepala BPS Riau Mawardi Arsyad, Senin (01/06/2015) mengatakan, inflasi dihitung dari tiga kota yang ada di Riau, yaitu Pekanbaru, Tembilahan dan Dumai. Bulan April lalu Riau juga Inflasi sebesar 0,73 persen.
“Kalau dilihat dari tahun Kalender periode Januari-Mei 2015 terjadi deflasi sebesar 0,01 persen, sedangkan year on year Mei 2015- Mei 2014 terjadi inflasi sebesar 7,26 persen.
Berdasarkan Kota, Inflasi tertinggi terjadi di Dumai sebesar 0,98 persen, diikuti oleh Tembilah 0,87 persen, dan Pekanbaru sebesar 0,41 persen.
Inflasi Riau terjadi karena adanya kenaikan indeks harga 6 kelompok pengeluaran yaitu kelompok bahan makanan yang naik sebesar 1,55 persen, kelompok makanan jadi, minuiman, rokok, dan tembakau naik sebesar 0,44 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,40 persen.
“Kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga sebesar 0,09 persen, kelompok sandang dan kelompok kesehatan masing-masng sebesar 0,07 persen.
Sedangkan kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuagan alami deflasi sebesar 0,08 persen.(yogi)