BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman secara tegas membatah desas-desus yang beredar perihal sejumlah pejabat eselon II yang menempati jabatan pratama tidak sesuai dengan kompetensi.
Â
“Baca enggak apa yang disampaikan oleh Komisi Aparatur Sipil Negara (ASN). Kami, apapun keputusannya selalu berkoordinasi dengan ASN. Tidak benar kabar-kabar seperti itu,” katanya.
Â
Menurut Andi Rachman, Panitia Seleksi yang dibentuk menjalankan tugas sesuai urutan-urutan. Salah satunya melakukan interview. Saat tes wawancara itulah, pejabat yang lulus akan dinilai di mana jabatan cocok sesuai dengan kemampuannya.
Â
“Pansel diberikan wewenang untuk menentukan di mana posisi yang pas, sesuai dengan kompetensi pejabat eselon itu,” tambah Andi.
Â
Laporan itu sudah sesuai dengan prosedur yang sudah ditetapkan assesment. Sebelumya, dikabarkan ‘Kabinet Definitif’ Plt Gubri tersebut munculnya 29 pejabat eselon II yang dilantik Jumat kemarin ternyata menempati posisi yang berbeda dengan pilihan saat mengikuti assessment. (melba)