BERTUAHPOS.COM, PANGKALAN KERINCI – Pada tahun ini, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat telah memprogramkan 1.000 unit Skat Kanal Basah Untuk Provinsi Riau. Seluruh Kabupaten/Kota saat ini sedang melakukan inventarisasi Kanal untuk diajukan agar mendapat sekat Kanal tersebut.
Â
Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Pelalawan Samsul Anwar kepada Bertuahpos.com, Kamis (09/04/2015) menerangkan BLH Pelalawan bersama Tim saat ini sedang menginventarisir sejumlah kanal di Pelalawan dan masih menunggu usulan dari kecamatan.
Â
“Difokuskan kanal-kanal yang ada di Kecamatan Teluk Meranti dan Kuala Kampar. Karena disana merupakan kawasan berkambut, namun tidak meninggalkan kanal-kanal di Kecamatan lainnya. Setelah diinventarisir akan diusulkan kepada Provinsi Riau untuk diajukan ke BNPB Pusat. Kita berharap mendapat sejumlah unit skat untuk kanal-kanal di Pelalawan,” terangnya.
Â
Lebih lanjut dijelaskan, nantinya sekat Kanal ini akan dikelola langsung oleh masyarakat. Banyak manfaat Kanal ini terutama sekali agar wilayah kawasan gambut tetap basah agar saat terjadi kebakaran lahan tidak cepat menyebar dan mudah dilakukan pemadaman.Â
Â
“Begitu juga pengelolaan air dikanal dapat terus terjaga untuk kesiapan pemdaman api jika terjadi kebakaran lahan. Kalau pengaturan Kanal tidak terkelola dengan baik, lahan gambut bisa mengering Dan sangat berbahaya jika terjadi kebakaran lahan,” ungkapnya.Â
Â
Menurutnya, Sekat Kanal atau yang disebut sekat Kanal basah bermanfaat untuk pengelolaan tata air, stok air dikanal jika terjadi kebakaran dan bisa juga untuk perikanan. (maulana)