BERTUAHPOS.COM, PANGKALAN KERINCI – Keluarga Donor Darah (KDD) Riau Kompleks PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) kembali menggelar donor darah massal di Hotel Unigraha, Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Sabtu (23/11/2024). Pada donor darah ke-69 ini, berhasil terkumpul 1.049 kantong darah.
Seperti biasa, kegiatan donor darah rutin yang digelar setiap triwulan ini disambut antusiasme yang tinggi, tidak hanya oleh karyawan dan keluarga, namun juga karyawan kontraktor di lingkungan Riau Kompleks. Terbukti sejak pukul 06.30 wib, calon pendonor sudah mulai datang ke lokasi untuk antre.
Total ada 1.203 pendaftar pada kegiatan yang bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Pekanbaru dan PMI Pelalawan ini. Para panitia dan petugas di lokasi kegiatan bergerak dengan sigapnya agar antrean berjalan lancar, baik untuk pendaftaran, maupun pemeriksaan kesehatan para calon pendonor.
Wakil Direktur RAPP Suhdi Yaqub, yang turut hadir sangat mengapresiasi donor darah KDD yang ke-69 ini. Dikatakannya bahwa donor darah massal ini sangat bermanfaat, baik bagi pendonor maupun yang menerima.
“Kami sangat bangga dan apresiasi semua pihak yang hadir. Donor darah memberikan manfaat bagi si pendonor dan bagi si penerima. Bagi pendonor akan meningkatkan kesehatan fisik yang juga berdampak kepada kesehatan mental dan akan meningkatkan produktivitas. Sedangkan satu tetes darah bagi penerima bisa menyelamatkan nyawa. Hal ini sangat mulia,” jelas Suhdi.
Sementara itu, Ketua KDD Riau Kompleks Nurul Azmi, mengatakan, donor darah sudah mulai digelar di Riau Kompleks sejak tahun 1997. Namun KDD baru dibentuk di tahun 2008.
“Pada tahun 2024 ini donor darah dilaksanakan 4 kali. Terima kasih kepada manajemen RAPP yang senantiasa mensupport KDD Riau Kompleks untuk melaksanakan donor darah. Juga kepada PMI Pekanbaru dan PMI Pelalawan, serta para pendonor,” imbuhnya.
Katanya lagi, target donor darah ke-69 adalah 1.200 kantong darah. Namun istimewanya, saat tercapai 1.005 kantong darah, maka KDD Riau Kompleks telah berhasil mengumpulkan 10 juta CC darah.
“Hingga donor darah ke-68, KDD telah mengumpulkan 9.600.000 CC darah. Dengan terkumpulnya 1.005 kantong lagi, maka tercapai target 10 juta CC darah pada donor darah ke-69 ini. Terima kasih kepada para pendonor setia,” jelas Azmi dengan bangga.
Di lokasi yang sama, ketua tim panitia dari PMI Pekanbaru dr Nia Permatasari kembali menyampaikan apresiasinya kepa karyawan dan keluarga karyawan Riau Kompleks, yang selalu semangat mendonorkan darahnya.
“Bersama KDD Riau Kompleks, kita bahu membantu memenuhi ketersediaan darah di Riau. Seperti sebelum-sebelumnya, antusiasme warga di lingkungan RAPP sangat tinggi,” sebutnya.
Senada dengan itu, dr Eko Yusriono, Ketua UDD PMI Kabupaten Pelalawan juga mengapresiasi donor darah massal di Riau Kompleks yang berjalan lancar dan diikuti ribuan pendonor.
“Para karyawan dan keluarga karyawan RAPP saya lihat selalu semangat menyumbangkan darahnya. Kali ini, untuk PMI Pelalawan, kita hanya menargetkan 80 kantong darah,” ungkapnya.
Ditambahkannya, saat ini UDD Pelalawan telah memiliki alat pemeriksaan darah CLIA atau Chemiluminescence Immunoassay, alat canggih untuk mengukur kualitas dan kesehatan darah pendonor.
“CLIA ini adalah teknologi baru. Berfungsi untuk skirining kualitas dan menjaga mutu darah yang ditransfusikan ke pasien penerima darah. Dengan alat ini, kita bisa menjamin kualitas darah sudah sesuai standar nasional dan siap transfusi,” jelasnya.
Salah satu warga pendonor yang juga guru SD Global Andalan, Tiorisda Silaban, mengatakan baru kali pertama mengikuti donor darah bersama KDD Riau Kompleks. Namun dia bertekad akan melanjutkannya di kemudian hari hingga menjadi kebiasaan.
“Saya baru kali ini mendonorkan darah. Dulu saya kurang tahu terkait donor darah ini, setelah diajak rekan-rekan saya di YKCK (Yayasan Kerinci Cinta Kasih), dengan menyebut banyak manfaat yang bisa dirasakan dan bisa membantu sesama, saya tertarik dan akhirnya mendonorkan darah saya,” ungkapnya.
Lain lagi dengan Meddia Putra, Askep Infrastruktur Fiber HO RAPP yang sudah rutin mendonorkan darahnya sejak tahun 2005. Di usianya yang 40 tahun, Meddia sudah 47 kali melakukan donor darah. Awal mulanya saat ibunya membutuhkan transfusi darah.
“Dulu sewaktu ibu saya sakit dan butuh darah, saya mulai mendonorkan darah, yang berlanjut hingga saat ini. Sekarang saya donor darah untuk membantu yang membutuhkan,” jelasnya.
Sama halnya dengan Agustiar Saragih (42 tahun) yang juga sudah ‘langganan’ donor darah sejak tahun 2009, demi membantu sesama. Hari ini adalah yang ke-55 kali ia menyumbangkan darahnya.
“Dengan donor darah, badan terasa ringan lebih sehat. Saya juga kerap mengajak para anak muda untuk ikut donor, termasuk dengan cara menyebar ajakan-ajakan di grup-grup WhatsApp,”ungkapnya yang bekerja di bagian Logistik Transportasi PTSI.
Hingga pukul 17.00 WIB, panitia berhasil mengumpulkan 1.049 kantong darah. Sebanyak 969 kantong disalurkan kepada UDD PMI Pekanbaru dan 80 kantong kepada UDD PMI Pelalawan.***