BERTUAHPOS.COM — Presiden Prabowo Subianto ingin segera pulang ke Tanah Air setelah hari 10 dirinya berada di luar negeri. Prabowo khawatir dengan kondisi ekonomi domestik.
“Saya harus memperkuat ekonomi domestik sesuai dengan fokus awal saya saat menjabat sebagai Presiden. Sebenarnya saya ingin pulang ke Indonesia,” katanya kepada tim media Presiden, dikutip Senin, 18 November 2024.
Penguatan ekonomi domestik, kata dia, sudah menjadi komitmennya di tahun-tahun awal dirinya menjabat sebagai Presiden. Menurutnya ini penting, apalagi di tengah pergolakan kondisi global yang tidak menentu.
“Tentunya, saya fokus sebetulnya bulan-bulan pertama, tahun-tahun pertama, fokus memperbaiki ekonomi dalam negeri,” ujar Prabowo dalam keterangan resminya.
Sejak dilantik, Prabowo aktif menjalani agenda luar negeri. Kunjungan dimulai ke China pada 8 November 2024, disusul perjalanan ke Amerika Serikat pada 11 November, Peru pada 14 November, dan kini berada di Rio de Janeiro, Brasil.
Setelah dari Brasil, Prabowo direncanakan melanjutkan kunjungan kerjanya ke London untuk membahas kerja sama ekonomi. Ia juga menyatakan niat untuk mengunjungi Timur Tengah jika jadwal memungkinkan.
“Nanti pulang dari sini saya akan ke Inggris untuk ketemu bicara masalah ekonomi juga. Kemungkinan kita bisa tarik investasi dan dari situ juga saya berusaha untuk mampir ke Timur Tengah. Hanya kita lihat apakah tanggalnya cocok,” jelas Prabowo.
Saat di Brasil, Prabowo menghadiri Indonesia-Brazil Business Forum yang berlangsung di Copacabana Palace, Rio de Janeiro, pada Minggu (17/11/2024). Forum ini menjadi ajang mempertemukan pelaku usaha kedua negara untuk mengeksplorasi peluang kerja sama strategis di berbagai sektor, termasuk energi, industri, dan kemaritiman.
Dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Senin (18/11/2024), Prabowo menyatakan keyakinannya bahwa sinergi ekonomi antara Indonesia dan Brasil dapat memberikan manfaat besar bagi kedua negara.
“Indonesia dan Brasil adalah negara besar dengan populasi yang besar pula. Kita memiliki sumber daya yang melimpah. Brasil sudah maju dalam industrinya, sementara Indonesia sedang berusaha menyusul melalui industrialisasi. Saya yakin, kita bisa menciptakan sinergi yang baik dan hubungan yang saling menguntungkan,” kata Prabowo.
Kunjungan ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat hubungan bilateral Indonesia-Brasil dan mendorong investasi serta kerja sama di berbagai bidang yang potensial.***