BERTUAHPOS.COM – Bagi sebagian orang, menikmati satu cangkir kopi dalam sehari tidaklah cukup. Banyak yang memerlukan beberapa cangkir kopi sepanjang hari, mulai dari pagi, siang, hingga malam.
Hal ini tidak terlepas dari berbagai manfaat kesehatan yang ditawarkan oleh kopi, seperti meningkatkan kewaspadaan dan menurunkan tekanan darah, sebagaimana dikemukakan oleh sejumlah penelitian.
Minum kopi telah menjadi kebiasaan favorit bagi banyak karyawan kantoran karena dipercaya dapat meningkatkan fokus saat bekerja. Namun, kopi tidak bisa diminum sembarang waktu.
Ada momen-momen tertentu ketika tubuh tidak dapat menerima kafein dengan baik, yang dapat mengurangi manfaatnya dan bahkan menimbulkan efek samping.
Jadi, kapan saja waktu ‘terlarang’ untuk minum kopi?
1. Setelah Bangun Tidur
Banyak orang menjadikan minum kopi sebagai ‘ritual’ wajib setelah bangun tidur di pagi hari.
Namun, kebiasaan ini sebaiknya dihentikan. Menurut Prevention, minum kopi beberapa menit setelah bangun tidur bukannya menambah energi, tetapi justru bisa memicu kecemasan.
Saat bangun tidur, hormon kortisol berada pada puncaknya. Kortisol menyediakan energi dan mengatur respons terhadap stres.
Kafein dalam kopi dapat meningkatkan kadar kortisol lebih tinggi lagi, yang bisa membuat seseorang merasa gelisah dan cemas.
Sebaiknya, tunggu sekitar tiga hingga lima jam setelah bangun tidur untuk mengonsumsi kopi. Jadi, jika Anda bangun pukul 06.00, waktu terbaik untuk minum kopi adalah pukul 09.00-11.00.
2. Enam hingga Delapan Jam Sebelum Tidur
Banyak orang menikmati kopi di sore atau malam hari, tetapi kebiasaan ini dapat berdampak buruk pada kualitas tidur.
Tubuh memerlukan waktu sekitar enam hingga delapan jam untuk memproses kafein.
Minum kopi menjelang tidur dapat mengganggu irama sirkadian dan merusak kualitas tidur. Terry Cralle dari Better Sleep Council, dikutip dari Fortune, menyebutkan “Mengonsumsi kafein enam jam sebelum tidur dapat mengurangi waktu tidur hingga satu jam.”
3. Saat Kurang Tidur
Kopi sering dianggap sebagai solusi untuk mengatasi kantuk akibat kurang tidur.
Namun, menurut studi terbaru, orang yang tidur kurang dari lima jam selama tiga malam berturut-turut sebaiknya tidak mengonsumsi kopi. Kafein dalam jumlah berapapun tidak dapat mengembalikan fokus dan kewaspadaan pada orang yang sering kurang tidur.
Jika Anda tidak bisa tidur setidaknya tujuh jam setiap malam, lebih baik lakukan power nap untuk mengembalikan energi daripada menenggak secangkir kopi.
4. Saat Kopi Baru Diseduh
Menikmati kopi panas memang menyenangkan, tetapi mengonsumsi kopi yang baru diseduh bisa memberikan dampak buruk bagi kesehatan.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan bahwa konsumsi kopi dengan suhu di atas 149 derajat Fahrenheit (65 derajat Celsius) dapat meningkatkan risiko kanker kerongkongan. Jadi, sebaiknya biarkan kopi dingin terlebih dahulu sebelum diminum.
