BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pesan khusus dalam sambutannya pada acara Puncak Harlah ke-78 Muslimat NU 2024.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi menekankan pentingnya menjaga suasana damai menjelang Pemilu 2024.
“Saat pemilu mendekat, kita harus menjaga keamanan dan tidak membiarkan perbedaan pendapat memecah belah kita. Beda pendapat dan pilihan tidak boleh menjadi alasan untuk saling menghujat, menghina, atau menjelekkan sesama masyarakat,” tegas Jokowi.
Presiden juga memberikan contoh konkret tentang pentingnya menjaga hubungan sosial di berbagai lapisan masyarakat. “Sesama tetangga, sesama ibu pengajian, atau sesama warga tidak boleh saling menyapa, bicara, atau berkelahi. Kita harus menjaga kebersamaan,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Jokowi menegaskan bahwa adu domba dan perpecahan tidak boleh dibiarkan terjadi. “Jangan mau diadu domba, jangan dipecah belah. Keutuhan bangsa, persatuan, dan kerukunan adalah yang terpenting,” ujarnya dengan tegas.
Presiden mengakhiri pidatonya dengan mengajak masyarakat untuk mempererat silaturahmi dan menjaga suasana tetap sejuk. “Mari kita menjaga ikatan dan memastikan bahwa kita tetap hidup dengan kegembiraan,” tuturnya.
Pesan damai dari Presiden Jokowi ini menjadi panggilan kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk bersatu demi keutuhan bangsa, terlepas dari perbedaan pendapat dan pilihan politik.***