Para Pelaku Aksi Balap Liar dan Geng Motor di Pekanbaru Dirazia, 78 Sepeda Motor Diamankan

BERTUAHPOS.COM — Aksi balap liar dan geng motor yang membuat onar di tengah masyarakat ditindak oleh Polsek Pekanbaru dan personilnya. Giat razia ini dilakukan pada Sabtu malam, 14 Januari 2023. 

Wakapolresta Pekanbaru AKBP Henky Poerwanto mengatakan bahwa tindakan represif terhadap geng motor dan balapan liar yang meresahkan masyarakat merupakan tugas bersama untuk menjamin rasa aman dan nyaman di daerah.

Apalagi aksi geng motor dan balapan liar sudah berkali-kali berujung pada tindak pidana penganiayaan berat dengan korban luka-luka dialami oleh penduduk setempat.

“Jadi giat represif ini merupakan upaya kita untuk merespon harapan masyarakat agar kejahatan jalanan tersebut ditindak tegas. Seluruh jajaran Polresta Pekanbaru kita libatkan dan akan disebar ke sejumlah wilayah rawan aksi geng motor dan balap liar, kepada personel yang bertugas agar mengambil tindakan tegas dan terukur di lapangan, apabila disaat penindakan terdapat perlawanan fisik dari kelompok geng motor dan balap liar yang membahayakan keselamatan jiwa petugas,” ujarnya.

Dia pun memerintahkan kepada personilnya yang membawa senjata api untuk digunakan sesuai prosedur.

Apabila ada perlawanan terhadap petugas, petugas dibolehkan berikan tembakan peringatan terlebih dahulu. Namun, bila masih melawan dan membahayakan keselamatan jiwa petugas, lumpuhkan pelakunya.

“Saya yang tanggung jawab,” tegas Henky.

Adapun hasil dalam kegiatan represif terhadap kelompok geng motor dan balap liar tersebut diamankan sebanyak 78 unit sepeda motor.

Diantaranya dari Samapta Polresta Pekanbaru mengamankan sebanyak 15 unit sepeda motor, Polsek Sukajadi dan Polsek Kota amankan  28 unit, Polsek Bukit raya, Senapelan dan Tenayan raya mengamankan sebanyak  21 unit, Polsek Rumpes ada  9 unit.

“Polsek Tampan dapat 1 unit sert Satuan Lantas Polresta Pekanbaru mengamankan 4 unit. Sebagian besar saat penindakan oleh petugas para kelompok geng motor dan balap liar kabur kocar kacir meninggalkan sepeda motornya di TKP, Alhamdulillah tidak ada perlawanan terhadap petugas,” terang Henky.***