BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Indragiri Hulu dipilih sebagai Pilot Project keterbukaan informasi publik untuk tingkat Kabupaten di seluruh Indonesia. Dengan pencapaian ini, Ketua Komisi Informasi Publik (KIP) Riau Mahyudin Musdar justru heran kenapa kabupaten di Riau pilih studi banding di daerah lain.
“Saya saja heran kenapa orang kabupaten di Riau studi banding PPID ke daerah lain, padahal cukup di Inhu saja sebenarnya. Karena Inhu menjadi pilot project keterbukaan informasi se-Indonesia untuk tingkat Kabupaten,” jelas Mahyudin, Selasa (30/12/2014).
Untuk itu Mahyudin menyarankan untuk Kabupaten lain di Riau cukup studi banding PPID di Inhu saja dan tidak perlu untuk studi banding keluar daerah lain. “Itu tidak perlu, cukup di Inhu saja,” lanjutnya.
Berdasarkan keterangan Mahyudin, untuk tingkat Kota dalam keterbukaan informasi publik yang menjadi contoh untuk se-Indonesia adalah di Ambon. “Jadi kalau untuk Kota Pekanbaru ingin studi banding tentang PPID bisa ke Ambon, karena mereka dijadikan sebagai acuan tingkat Kota se-Indonesia,” tutupnya.
Sebelumnya, KIP Riau memberikan penghargaan kepada Kabupaten Inhu sebagai pemuncak dari penghargaan atas keterbukaan informasi publik. Untuk Kota Pekanbaru dan Rohil berada di posisi terbawah untuk keterbukaan informasi publik. (iqbal)