Banjir Landa Kota Jeddah, Makkah dan Madinah, Sudah 4 Orang Tewas

Share

BERTUAHPOS.COM (BPC) – Kota Jeddah, Saudi Arabia dilanda banjir. Akibat itu sudah empat nyawa melayang. Sekolah terpaksa diliburkan, dan mobil-mobil terendam air di jalan-jalan protokol.

Banjir ini akibat hujan deras yang tak henti-henti. Banjir juga melanda Kota Mekkah, dan Madinah, kendati tidak separah Kota Jeddah. Menurut  AFP, Rabu (22/11/2017), akibat banjir ini maka penduduk terpaksa harus dievakuasi. Diperkirakan banjir ini akan terus berlanjut, mengingat hujan belum juga reda.

Dalam tayangan sejumlah video yang diposting warga di media sosial terlihat, banjir itu telah melumpuhkan seluruh akifitas. Jalanan macet dan kegiatan lain terpaksa terhenti.

Musibah ini membuat Departemen Pendidikan Saudi harus meliburkan seluruh sekolah di wilayah Jeddah. Pemerintah Saudi mengkhawatirkan kondisi ini membahayakan keselamatan para siswa.

Otoritas Umum Meteorologi dan Perlindungan Lingkungan Hidup sebelumnya telah mengingatkan warga akan datangnya cuaca buruk di sejumlah wilayah Saudi.

Selain hujan yang mengguyur,  juga datangnya badai pasir bertiup di seluruh Qassim serta bagian barat wilayah Riyadh. Buletin institus ini juga menyebutkan, bahwa hujan dan badai itu diperkirakan melanda wilayah Madinah dan Makkah, serta daerah pantai dan pegunungan wilayah Jazan, Asir serta Baha.

Akibat bencana ini,  Saudi Gazette melaporkan, sudah tiga orang tewas akibat banjir di Makkah. Sedangkan satu lainnya tewas terkena sengatan listrik di Jeddah ketika banjir. 

Menurut Dinas Kesehatan Jeddah, pihaknya menerima 29 laporan situasi darurat. Delapan kasus diantaranya tersetrum. Selain akibat kecelakaan lalu lintas. 

Menurut  Saudi Gazzette, terdapat total 481 orang yang terjebak banjir berhasil diselamatkan di Makkah, Madinah, Tabuk dan Al-Joug. Sedang 10 keluarga dievakuasi dan 41 kendaraan berhasil diderek ke tempat aman.

Bencana banjir memang terjadi saban tahun di Jeddah. Banjir besar tahun 2009 lalu telah menelan korban tewas 123 orang di Jeddah. Dan dua tahun setelah itu, juga terdapat korban tewas 10 orang akibat banjir di kota ini. jss