Hijazi Jadi Plt Kepala Bappeda Riau Gantikan Rahmad Rahim, Kepala Dinas Ramai-ramai Pindah ke Fungsional

BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Gubernur Riau, Wan Thamrin menunjuk Sekretaris Daerah Provinsi Riau, Ahmad Hijazi sebagai Pelaksana Tugas [Plt] Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah [Bappeda] Provinsi Riau. Jabatan itu diberikan kepada Hijazi untuk menggantikan posisi Rahmad Rahim sebagai Kepala Bappeda sebelumnya, yang kini sudah dilantik menjadi pejabat fungsional. 

Seremoni pelantikan itu dilangsungkan di Gedung Daerah Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Rabu, 26 November 2018. “Jadi setelah pelantikan tadi langsung ditunjuk Plt-nya untuk isi kekosongan jabatan,” kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah [BKD] Provinsi Riau, Ikhwan Ridwan. 

Selain di posisi Bappeda, ada juga kepala dinas lain yang melepas jabatannya kemudian memilih menjadi pejabat fungsional. Yakni Askardiya R. Patrianov, dari Kepala Dinas Peternakan Provinsi Riau akhirnya dilantik menjadi pejabat fungsional. “Untuk Plt-nya belum ditunjuk tapi sudah diusulkan 3 nama untuk penggantinya,” sambung Ikhwan Ridwan. 

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang [PUPR], Dadang Eko Purwanto juga sudah ikut tes untuk menjadi pejabat fungsional. Namun hasilnya belum keluar dan belum tentu dinyatakan lulus. “Beda dengan Pak Rahmad Rahim. Dia sudah lulus tes. Jadi kalau tidak dilantik sampai akhir tahun ini, terpaksa dia harus mengulang dari awal kembali,” sambungnya.

Belakangan ini, ramai kepala dinas mengajukan diri sebagai pejabat fungsional. Ikhwan Ridwan mengaku tidak tahu persis apa sebabnya. Pejabat fungsional lebih bekerja dalam tahapan analis dan memberikan masukan kepada atasannya [kepala dinas]. Biasanya di posisi fungsional usulan-usulan yang diajukan lebih didengar oleh dinasnya. 

Sementara jika tetap bertahan pada posisi kepala dinas bukan sebuah jabatan yang melekat. “Tidak selamanya mereka bisa menjabat kepala dinas,” sambungnya. 

Misalnya saja, Askardiya R. Patrianov, jika hanya bertahan pada posisi sebagai Kepala Dinas Peternakan, tahun depan dia sudah memasuki masa pensiun. Namun ketika dia sudah berada pada posisi pejabat fungsional, masa pensiunnya sedikit lebih lama. Sampai diusia 65 tahun. “Kalau tidak, bulan ini sudah pensiun,” ujarnya. (bpc3)