BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Sebagian besar masalah yang dihadapi buruh di Provinsi Riau yakni masalah tentang kebutuhan dasar. Terutama tentang nasib buruh tentang jaminan hidup kedepan dan hari tua.
Sekretaris Daerah Provinsi Riau, Ahmad Hijazi menilai, kajian tentang nasib buruh pada prinsipnya tidak hanya dibahas secara lokal, melainkan sudah diributkan secara internasional.
Gejolak sosial yang ditimbulkan cukup menyedot perhatian, jika ada kebijakan-kebijakan pemerintah dan perusahaan tempat mereka bekerja tidak memberikan hak-hak buruh.
“Melihat dari hal ini kami dari pemerintah meyakini bahwa gerakan kaum buruh masih sangat memberi pengaruh besar dalam kehidupan sosial, politik, ekonomi,” ujarnya, Sabtu (24/09/2016).
Di Provinsi Riau sendiri, kajian tentang perburuhan sangat juga erat kaitannya dengan kebutuhan dasar, yang sebagian besar dari mereka adalah pekerja kebun dan pekerja tani.
Hal ini menjadi penting mengingat sebagain besar masyarakat Riau masih bergantung hidup dari pekerjaan mereka sebagai buruh. Pemerintah dan perusahaan sudah selayaknya memberi jaminan hari tua.
“Masalah yang menarik saat ini bagaimana masa depan mereka. Apakah mereka hanya hidup dari upah selamanya?,” sambungnya.
Penulis : Melba
© 2013-2022