BERTUAHPOS.COM – Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru terus berupaya menata kawasan kumuh dan meningkatkan akses air bersih bagi warganya.
Program ini disusun dalam kerangka kerja Tim Ahli Penanganan Kawasan Kumuh (SSK) untuk periode 2024-2029, dengan fokus pada perbaikan kawasan kumuh, penyediaan air minum, serta sanitasi yang lebih baik.
“Tim SSK sedang dalam tahap penyusunan rencana untuk periode 2024-2029. Data yang dikumpulkan mencakup aspek air minum, kawasan kumuh, dan sanitasi,” ujar Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution, Selasa 8 Oktober 2024.
Indra Pomi mengungkapkan bahwa saat ini layanan sanitasi di Pekanbaru baru mencakup sekitar 550 sambungan rumah (SR).
Namun, dengan pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Komunal Domestik yang didukung oleh Bank Asia, jumlah sambungan rumah akan ditingkatkan secara signifikan.
“Dengan adanya dukungan dari Bank Asia untuk pembangunan IPAL Komunal Domestik, jumlah sambungan akan meningkat menjadi sekitar 11.000 SR,” jelasnya.
Selain sanitasi, Pemko Pekanbaru juga tengah fokus meningkatkan kapasitas penyediaan air minum. Saat ini, Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) yang dikelola Perumda Tirta Siak berkapasitas 250 liter per detik dan direncanakan akan ditingkatkan menjadi 750 liter per detik.
“Sedangkan SPAM dari Pekanbaru-Kampar memiliki kapasitas 1.000 liter per detik, dengan alokasi 700 liter per detik untuk Pekanbaru dan 300 liter per detik untuk Kabupaten Kampar,” tambah Indra.
Dengan langkah-langkah ini, diharapkan pada akhir tahun 2028 sekitar 60 persen masyarakat Kota Pekanbaru akan memiliki akses air bersih. “Diharapkan pada akhir tahun 2028, sekitar 60 persen masyarakat Kota Pekanbaru akan mendapatkan akses air bersih,” ungkapnya.
Rencana ini akan menjadi panduan bagi Pemko Pekanbaru dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat selama lima tahun ke depan. Indra Pomi juga menegaskan bahwa rancangan ini akan menjadi pedoman bagi kepala daerah terpilih selanjutnya, agar upaya peningkatan kesejahteraan warga dapat dilanjutkan.
“Ini adalah langkah penting untuk masa depan kota kita dan akan menjadi pedoman bagi pemimpin yang akan datang,” tutupnya.